Jejak Karya

Jejak Karya
Showing posts with label blogger perempuan. Show all posts
Showing posts with label blogger perempuan. Show all posts

Saturday, April 02, 2016

Ngiritologi BLOGGER ala Keisya Avicenna

Saturday, April 02, 2016 5 Comments

Awal 2013 saya resmi jadi warga Semarang, setelah sebelumnya ‘diboyong’ suami untuk ikut merantau di Kota Hujan, BOGORomantic. Saya tipikal orang yang nggak bisa anteng, suka galau kalau sendirian and kesepian, makanya ikut gabung suatu komunitas jadi salah satu alternatif untuk membuat hidup saya lebih rame bin gayeng. Saya pun aktif mencari komunitas yang bisa saya ikuti. Dapatlah kontak Mbak Dewi Rieka “emaknya anak kos dodol”. Dari beliau, saya pun gabung di Komunitas IIDN (Ibu-Ibu Doyan Nulis) Semarang yang beliau ketuai. Asyiiik…

Kopdar pertama saya dengan IIDN Semarang di rumah Mbak Uniek dengan bintang tamu Mbak Dian Kristiani memberikan kesan yang mendalam dalam memori dan hati saya. Selain penulis, ternyata anggota IIDN kebanyakan Blogger juga. Wah, klop deh! Saya juga suka ngeblog, dulu mah buat happy-happy saja dan ajang latihan nulis.

Dengan gabung komunitas, saya banyak mendapatkan informasi acara-acara keren bahkan undangan pada event tertentu. Dan saat dapat undangan mengatasnamakan diri seorang “blogger”itu sesuatu hal yang luar biasa bagi saya. Hihihi.

Tentu saja, sebagai seorang istri yang kerjaannya freelance (baca : gaji bulanan tidak tetap nominalnya, kadang penuh kejutan karena di luar perkiraan, hihihi), sekaligus dapat amanah jadi manajer keuangan rumah tangga, dengan tiga ponakan yang ikut tinggal di rumah, prinsip ekonomi dalam mengatur keuangan rumah tangga mutlak diterapkan. NGIRITOLOGI adalah ilmu aplikatif yang tidak bisa dipisahkan dalam keseharian. Biar tetap bisa nabung, dan tentu saja jangan sampai besar pasak daripada tiang.

Karena itu, datang di acara blogger, baik yang kopdaran atau event-event tertentu, tentu saja pasti ada pos pengeluaran. Terutama untuk transportasi atau penginapan jika acaranya di luar kota. Pos pengeluaran ini bisa saja dianggarkan sebelumnya atau bisa jadi dadakan, sehingga masuk dalam pos pengeluaran “lain-lain+tak terduga”.

Ada beberapa tip NGIRITOLOGI BLOGGER ala saya :
·      Setiap ada event blogger di Semarang –khususnya- saya minta izin dan konsultasi dulu dengan suami. Biasanya saya tanyakan pas tanggal dan jam itu beliau ada agenda tidak. Kalau suami bisa nganter plus njemput kan lebih ngirit, karena saya biasanya ngangkot atau naxi karena masih senewen kalau harus naik motor sendiri di jalanan Semarang yang cukup ramai. Hihihi. Kalau ternyata suami ada agenda, kepo-in teman yang mau datang di event itu, siapa tahu bisa dapat tebengan. Kalaupun ‘terpaksa’ harus naik kendaraan umum, bisa diperkiraan ongkos terngirit untuk sampai lokasi lewat jalur mana saja.

Saat datang di acara ini, berangkat diantar suami, pulangnya naik angkot. Tapi, Alhamdulillah di acara XL ini dapat goodie bag berisi power bank and flashdisk 8GB. Seneng, deh! ^_^

·     Bawa minum dan camilan. Saya sering merasa haus dan lapar sewaktu-waktu, makanya untuk mencegah hasrat pengin jajan, bawa air mineral dan camilan bisa jadi solusi.

·    Kalau event-nya perlu menginap (dan misal penginapannya tidak disediakan penyelenggara), saya biasanya cari info ke teman yang rumahnya di kota tersebut. Ya, betul sekali! Tujuan mulianya untuk silaturahim, tujuan terselubungnya nebeng buat nginep. Hehehe.

·        Nah, kalau harus ke luar kota dan berangkat rame-rame, bisa koordinasi untuk ngrental kendaraan. Jadi, lebih ngirit, kan?
Seperti saat berangkat ke Jogjakarta untuk hadir di acara BLOGGER NUSANTARA, ngrental mobil bareng-bareng.
Serunya ikutan Blogger Nusantara

Ada pepatah Jawa Jer Basuki Mawa Bea”, artinya Untuk mencapai kebahagiaan, diperlukan pengorbanan”. Demikian halnya kita sebagai blogger, jikalau ada event blogger yang berbayar, atau harus mengeluarkan biaya sendiri untuk penginapan, transportasi, dan lain-lain, semoga tidak jadi masalah yang berarti. Kita luruskan kembali niat kita, apa tujuan kita hadir di acara itu, manfaat apa yang ingin kita dapatkan, semoga nanti hasilnya pun bisa berlipat ganda selaras dengan semua pengorbanan kita.

Uhuy, tetap semangat ya, Sahabat Blogger semua! Terus semangat berkarya! 

Be Professional, Rezeki Will Follow!


[Keisya Avicenna, 2 April 2016]

Day #6 One Day One Post FUN BLOGGING

Monday, February 22, 2016

#1thGandjelRel : BLOGGERLICIOUS

Monday, February 22, 2016 9 Comments

Sugeng Ambal Warsa, Gandjel Rel!

Satu tahun mengudara eh bersliweran di dunia maya dan berkontribusi di dunia nyata tentu saja sudah banyak suka duka yang dilalui bersama para anggotanya. Ibarat kata sosok bayi yang baru berusia 1 tahun, lagi lucu-lucunya, super nggemesin, dan tentu saja semangat belajar yang tinggi dalam menikmati proses untuk menghadapi tantangan di masa depan *tsaaah.

Blogger Gandjel Rel digawangi oleh sosok-sosok perempuan tangguh yang super sibuk namun masih meluangkan waktunya untuk memikirkan ‘masa depan’ para perempuan lainnya -yang tinggal di Semarang. Para perempuan Semarang yang hobi nulis namun baperan mulu (kayak saya. *wkwkwk), yang hobi nge-review produk/endorser pemburu produk gretongan tapi kadang bingungan (kayak saya lagi. *hihihi), yang hobi ngeksis lewat karya tapi punya cita-cita biar lebih eksis lagi khususnya di dunia maya (kayak saya lagi. *xixixi).
5 blogger perempuan kece di belakang Gandjel Rel
[ki-ka : Mbak Dewie Rieka-Mbak Uniek-Mbak Lestari-Mbak Rahmi-Mbak Wuri dan si imut Arkan]
Siapakah para perempuan tangguh yang ada di belakang Gandjel Rel itu? Yupz, terpampang nyata di foto. Cantik-cantik, kan? Salut buat mereka berlima! Terima kasih karena gagasan n ide briliant-nya untuk membuat komunitas blogger perempuan Semarang, yang kemudian diberi nama Blogger Gandjel Rel. Bagus dan unik ya namanya? Saya sendiri baru ngeh apa itu Gandjel Rel dan bisa icip-icip waktu arisan PKK. Maklum karena saya bukan orang asli Semarang, baru 3 tahunan ini tinggal di Semarang.

Penampakan Roti Gandjel Rel (Sumber : Wikipedia)
Penasaran kan, apa itu Gandjel Rel? Yuk, cap… cus…
Gandjel Rel itu roti khas Semarang dan menjadi salah satu oleh-oleh khas Semarang. Gandjel diambil dari bahasa Jawa yang berarti pengganjal. Nama lain roti Gandjel Rel adalah roti gambang karena bentuknya memang mirip ‘Gambang’, salah satu jenis alat gamelan. Roti ini berbentuk kotak dan berwarna coklat. Bagian atasnya bertabur wijen dengan cita rasa yang khas. Tekstur rotinya ulet dan padat dipadu dengan aroma coklat dan kayu manis yang bisa bikin lidah bergoyang. Roti yang sangat mengenyangkan. Hmm, jadi pengin makan roti Gandjel Rel, nih! Roti ini juga selalu jadi rebutan masyarakat Kota Semarang saat perayaan Dugderan saat ada pembagian roti di tengah tradisi menjelang Ramadhan. Ribuan warga bahkan rela berdesak-desakan untuk mendapatkan roti tersebut karena dipercaya mampu memperkuat diri ketika nanti menjalankan ibadah puasa.

Filosofi ‘Gandjel Rel’ keren, kan? Roti yang menjadi ciri khas Semarang dan sangat bergizi tinggi. Karena ‘nama adalah doa’ semoga demikian halnya dengan Blogger Gandjel Rel, para anggotanya mampu membuang semua yang ‘mengganjal’ di hati lewat untaian kata-kata yang penuh makna, sesuai tagline-nya : “nge-blog ben rak ngganjel”. Selain itu, juga mampu berkontribusi di dunia nyata lewat event-event yang diselenggarakan dan diikuti di Kota Semarang.

Banyak event sangat berkesan yang saya ikuti bersama Komunitas Blogger Gandjel Rel, diantaranya saat kunjungan ke Penerbit Bentang Pustaka dan Stilleto Book, tanggal 7 Januari 2016 silam. Seruuuuu! Banyak dapat ilmu baru dan pengalaman super keren, serasa jalan-jalan ke Jogja bareng keluarga.
Seru-seruan di Penerbit Bentang Pustaka, Jogja

Selain itu, tanggal 13 Februari 2016 silam berkesempatan pula ikut Gathering Komunitas Blogger Semarang yang diselenggarakan oleh Blue Bird Semarang. Event-event gathering seperti ini menjadikan para anggotanya semakin akrab. Jempol, dah!


Ikutan gathering blogger Semarang di kantor Bluebird Semarang
Meskipun saya masih tergolong blogger yang cukup moody, nggak sekonsisten dulu bisa one day one posting (tahun 2010), tapi 2016 ini mulai pasang iket kepala untuk lebih serius lagi ngeblog dengan template yang lebih baru, kembaran sama My SUPERTWIN meskipun sampai sekarang juga masih tahap renovasi. Hmm, 2016 harus lebih produktif ngeblog n nyoba ikutan lomba-lomba blog. Salah satu resolusi 2016 ini saya namakan proyek BLOGGERLICIOUS, gimana caranya biar saya bisa membangun kembali habit ngeblog yang 'lezat dan nagih' ala Keisya Avicenna. hehe. 

Bagi saya, ngeblog itu bisa mendatangkan banyak manfaat. Saya sendiri sudah merasakan beberapa manfaatnya:
  • ·       Blog bisa jadi ‘personal branding’, bisa juga ‘profil online’ kita. Dulu, saya pernah dapat undangan untuk jadi pembicara seminar muslimah di Padang, karena ada salah seorang mahasiswi di Universitas Andalas Padang yang ‘nyasar’ ke blog saya. Akhirnya, terbang deh ke Padang naik pesawat gretongan… #berkahngeblog
  • ·        Blog bisa jadi ‘market online’ produk-produk kita.
  • ·        Blog bisa jadi sarana untuk menjadi penulis yang baik. Blog itu dapat mengasah keterampilan kita menulis. Saya jadi tahu kualitas tulisan saya sejak pertama kali ngeblog (tahun 2008) sampai sekarang. Harapannya, dengan begitu, bisa terus semangat belajar untuk memperbaiki kualitas dan kuantitas tulisan kita.
  • ·       Nge-blog juga bisa membangun jaringan, bisa pertemanan juga bisa jaringan bisnis. “The richest people in the world build networks. Everyone else looks for work,” kata Pak Robert Kiyosaki.
  • ·    Dengan punya blog, bisa ikutan lomba-lomba blog ‘n Give Away, juga nongki-nongki chanci kalau komunitas blogger pada ngumpul-ngumpul ‘n kopdaran. Asyik, apa asyiiik bangeeet, tuh?!

Harapan saya untuk Blogger Gandjel Rel, semoga semakin eksis, semakin bergelimang prestasi, para anggotanya bisa semakin produktif berkarya, makin kompak dan solid. Blogger Gandjel Rel  juga makin banyak dapat undangan-undangan keren yang bisa mengikutsertakan para anggotanya. Hihihi. Sukses buat Gandjel Rel! Semoga ke depannya semakin memberikan warna-warna yang indah untuk turut andil dalam memajukan Kota Semarang. Aamiin...

Happy blogging! Chayooo, GRes!!!


::Keisya Avicenna