Jejak Karya

Jejak Karya

Friday, July 02, 2010

Be Your "BETTER" Self!!! [Super MotivACTION]

Friday, July 02, 2010 0 Comments


Menjadi karanglah meski itu tidak mudah
Sebab ia akan menahan sengat sinar mentari yang garang
Sebab ia akan kukuh halangi deru ombak yang kuat menerpa tanpa kenal lelah
Melawan bayu yang keras menghembus
Dan menerpa dengan dingin yang coba membekukan
Sebab keteguhannya akan menahan hempasan badai
yang datang mengerus terus-menerus
ia akan kokohkan diri agar tak mudah hancur dan terbawa arus
ia akan berdiri tegak berhari-hari,
bertahun tahun berabad-abad
tanpa rasa jemu dan bosan

Menjadi mutiaralah meski itu juga tak mudah
sebab ia berada di dasar samudera yang dalam
sebab ia begitu sulit dijangkau oleh tangan tangan manusia
sebab ia begitu berharga
sebab ia begitu indah dipandang mata
sebab ia tetap bersinar meski tenggelam di kubangan yang hitam

Menjadi pohonlah yang tinggi menjulang meski itu tidak mudah
sebab ia akan tatap tegar bara mentari
yang terus menyala disetiap siangnya
ia akan meliuk halangi angin yang bertiup kasar
ia akan terus menjejaki bumi hadapi gemuruh sang petir
sebab ia hujamkan akar yang kuat menopang
untuk menahan gempita hujan yang coba merubuhkan
dan senantiasa berikan bebuahan yang manis dan mengeyangkan
sebab ia akan berikan tempat bernaung
bagi burung-burung yang singgah di
dahannya lalu berikan tempat berlindung
dengan rindang daun-daunnya

Menjadi pauslah meski itu juga tak mudah
sebab dengan sedikit kecipaknya ia akan menggetarkan ujung samudera
sebab besar tubuhnya akan menaklukan musuh yang coba mengganggu
sebab sikap diamnya akan membuat tenang laut dan seisinya
Menjadi melatilah meski tampak tak bermakna
sebab ia akan tebar harum wewangian tanpa meminta balasan
ia begitu putih seolah tanpa cacat
sebab ia tak takut hadapai angin dan hujan dengan mungil tubuhnya
ia tak pernah iri melihat mawar yang segar merekah
dan tak pernah malu pada bunga matahari yang menjulang tinggi
ia tak pernah dengki dengki dan rendah diri pada keanggunan anggrek dan tulip yang berwarna-warni dan tak gentar layu karena pahami hakikat hidupnya

Menjadi elanglah dengan segala kejantanannya meski itu juga tidak mudah
sebab ia harus melayang tinggi menembus birunya langit
melanglang buana taklukan medannya.
Sebab ia harus melawan angin yang menerpa dari segala penjuru
Ia harus mengangkasa jauh tanpa takut jatuh
Menukik tajam mencengkeram mangsa
Dan kembali ke sarang dengan makanan di paruhnya
Bersama kepak sayap yang membentang gagah

Menjadi kupu-kupulah meski itu juga tidak mudah
Sebab ia harus melewati proses-proses sulit sebelum dirinya saat ini
Ia lalui semedi panjang tanpa rasa bosan
Dan belajar lebih banyak berdiam
Untuk menunggu waktu yang tepat tentang keindahan
Sebab ia bersembunyi dan mehanan diri dari segala yang menyenangkan
Hingga tiba saat untuk keluar dan bagikan kebaikan

Menjadi diri sendirilah, meski itu juga sangat tak mudah karena dengan itu kita akan terus bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan untuk kita…

Thursday, July 01, 2010

ADALAH CINTA

Thursday, July 01, 2010 0 Comments

Adalah CINTA yang telah melahirkanku…
Sebentuk kasih tiada terdua
Selaksa bahagia dalam hamparan asa
Menjadi awal nyawa hidup di dunia
Mengeja makna adanya jiwa yang terbalut raga

Adalah CINTA yang membesarkanku
Menapak jejak meski tertatih
Tapi inilah ‘fase belajar’
Tentang hidup yang penuh aral merintang

Adalah CINTA yang mengajarkanku…
Tentang arti tawa juga air mata
Harmonisasi CINTA juga keangkuhan dunia

Adalah CINTA yang tak boleh direkayasa
Ketulusannya adalah cermin kebahagiaan
Derita ada karna CINTA datang membawa penawarnya

Adalah CINTA karya Sang Maha
Cerminan rasa syukur
Ketika 2 insan bersatu karena Cinta-Nya
Ketika ia lahir dalam hembusan nafas penuh CINTA
Karna CINTA itu selalu ada dalam hati manusia yang sadar akan maknanya….

[Keisya Avicenna_1 Juli 2010 : Awal hari penuh CINTA!!! Tebarkan CINTA untuk sesama…kau kan semakin mengerti hakikat CINTA sebenarnya…]

• Berharap menemukan "SEBUAH AKHIR YANG INDAH". Kabulkan Ya Rabb...ini hanya ikhtiar kecil hamba untuk "MEMBANGUN ISTANA HARAPAN"...Semangat Nungma!!! TEPAT dan TERBAIK....Rencanakan secara TEPAT, lakukan yang TERBAIK!!!

• TEPAT dan TERBAIK!!! Saatnya kembali mengumpulkan bata-bata kehidupan,merekatkannya dengan semen motivasi, didirikan diatas pondasi ikhtiar dan doa yg kuat+kokoh.."MEMBANGUN ISTANA HARAPAN" dengan RASIPRO. RApi,SIstematis,&PROfesional!! SEMANGAT!! Wujudkan 2T:TEPAT dan TERBAIK

• Tinggal menunggu saat yg TEPAT untuk memutuskan pilihan mana yg TERBAIK!!(HUSNUDZON THINKING..^^v)

THE POWER OF “GIVING”

Thursday, July 01, 2010 0 Comments


Sedekah adalah penolak bala, penyubur pahala, dan melipatgandakan rezeki; sebutir benih menumbuhkan tujuh bulir, yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji. Artinya, Allah yang Mahakaya akan membalasnya hingga tujuh ratus kali lipat. Masya Allah!

Sahabat, betapa dahsyatnya sedekah yang dikeluarkan di jalan Allah yang disertai dengan hati ikhlas, sampai-sampai Rasul sendiri membuat perbandingan. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda, “Allah SWT menciptakan bumi, maka bumi pun bergetar. Lalu Allah pun menciptakan gunung dengan kekuatan yang telah diberikan kepadanya, ternyata bumi pun terdiam. Para malaikat terheran-heran akan penciptaan gunung tersebut.

Kemudian mereka bertanya, ‘Ya Rabbi, adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada gunung?’.

Allah menjawab, ‘Ada, yaitu besi’.

Para malaikat pun kembali bertanya, ‘Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari besi?’.

Allah menjawab, ‘Ada, yaitu api’.

Bertanya kembali para malaikat, ‘Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari api?’.

Allah menjawab, ‘Ada, yaitu air’.
‘Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari air?’ tanya para malaikat.

Allah pun menjawab, ‘Ada, yaitu angin’.
Akhirnya para malaikat bertanya lagi, ‘Ya Allah adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih dari semua itu?’.

Allah yang Mahagagah menjawab, ‘Ada, yaitu amal anak Adam yang mengeluarkan sedekah dengan tangan kanannya sedangkan tangan kirinya tidak mengetahuinya’.”
“Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya diadakan-Nya jalan keluar baginya dan memberinya rejeki dari jalan/pintu yang tidak diduga-duga” (QS Ath Thalaq : 2-3).

Shalat Sunnah Hajat

Thursday, July 01, 2010 0 Comments
Shalat Hajat adalah shalat sunah yang dilakukan karena ada suatu hajat / keperluan, baik keperluan duniawi atau keperluan ukhrawi. Agar hajat dikabulkan Allah, banyak cara yang dilakukan diantaranya adalah berdoa dan shalat. Shalat Hajat merupakan cara yang lebih spesifik untuk memohon kepada Allah agar dikabulkan segala hajat, karena arti shalat secara bahasa adalah doa. Allah berfirman "Dan mintalah pertolonganlah (kepada Allah) dengan sabar dan shalat" ( Al Baqarah : 45 ).

Cara Melaksanakan Shalat Hajat :
Shalat hajat tidak mempunyai waktu tertentu, asal pada waktu yang tidak dilarang, misalnya setelah shalat Ashar atau setelah shalat Shubuh. Shalat hajat dilaksanakan dengan Munfarid (tidak berjamaah) minimal dua rakaat dan maksimal dua belas rakaat. Jika dilaksanakan pada malam hari maka setiap dua rakaat sekali salam dan jika dilaksanakan pada siang hari maka boleh empat rakaat dengan sekali salam dan seterusnya.
1. Berniat sholat Hajat di dalam hati: Ushollii sunnatal haajati rok’aataini lillaahi ta’aala (“aku niat sholat sunah hajat karena Allah”). Lalu Takbiratul Ihram.
2. Membaca doa Iftitah, dilanjutkan dengan surat Al Fatihah kemudian membaca salah satu surat di dalam Al Quran.
3. Ruku’ sambil membaca Tasbih tiga kali lalu I’tidal sambil membaca bacaannya. Dilanjutkan dengan Sujud yang pertama sambil membaca Tasbih tiga kali
4. Duduk antara dua sujud sambil membaca bacaannya lalu Sujud yang kedua sambil membaca Tasbih tiga kali
5. Setelah rakaat pertama selesai, lakukan rakaat kedua sebagaimana cara diatas, kemudian Tasyahhud akhir, setelah selesai maka membaca salam dua kali. Jika dilaksakan sebanyak empat rakaat dengan satu salam maka setelah dua rakaat langsung berdiri tanpa memakai Tasyahhud awal, kemudian lanjutkan rakaat ketiga dan keempat, lalu Tasyahhud akhir setelah selesai membaca salam dua kali.
6. Setelah selesai sholat Hajat bacalah dzikir yang mudah dan berdoa sampaikan hajat yang kita inginkan kemudian mohon petunjuk kepada Allah agar tecapai segala hajatnya.


• Doa Sholat Hajat :
“Laa ilaaha illallahul haliimul kariimu subhaaanallahi robbil ‘arsyil ‘azhiim. Alhamdulillahi rabbil ‘aalamiin. As ‘aluka muujibaari rahmatika wa ‘azaaima maghfiratika wal ghaniimata ming kulli birri wassalaamata min kulli itsmin. Laa tada’ lii dzamban illa ghafartahu walaa hamman illaa farajtahu walaa haajatan hiya laka ridhan illa qodhaitahaa yaa arhamar raahimiin.”

• Artinya: “Tidak ada Tuhan melainkan Allah Yang Maha Lembut dan Maha Penyantun. Maha Suci Allah, Tuhan pemelihara Arsy yang Maha Agung. Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. Kepada-Mu-lah aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmat-Mu, dan sesuatu yang mendatangkan ampunan-Mu dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap dosa. Janganlah Engkau biarkan dosa daripada diriku, melainkan Engkau ampuni dan tidak ada sesuatu kepentingan, melainkan Engkau beri jalan keluar, dan tidak pula sesuatu hajat yang mendapat kerelaan-Mu, melainkan Engkau kabulkan. Wahai Tuhan Yang Paling Pengasih dan Penyayang”.

Jodoh Tidak Akan Pernah Tertukar

Thursday, July 01, 2010 0 Comments



Aku teringat kisah seorang teman...
Ia adalah seorang muslimah yg senantiasa terjaga. Hari-harinya senantiasa diisi dengan kegiatan bermakna.. Apalagi kalau bukan mengisi kajian, membaca buku, menulis tausyah dan sebagainya.
Suatu hari, ia memiliki permasalahan dakwah yg begitu besar. Bahkan ia bingung, kepada siapa ia harus meminta bantuan... Tak ayal, dia hanya bisa memohon dalam sujud panjangnya agar segera diberi jalan keluar terbaik.
Tak berapa lama... Ia dikenalkan dengan seorang ikhwan, tepatnya terpaut 6 tahun yg pada saat itu, ikhwan tersebut memberikan bantuan berupa masukan-masukan serta solusi mengenai problema dakwah yg sedang dialami temanku itu.
Saat itu temanku benar-benar berterima kasih serta mengucap rasa syukur sedalam-dalamnya... Karena perlahan problema dakwah yg sedang dihadapi menemui titik terangnya.

Namun, setelah titik terang ditemui.. ternyata menambah sebuah problema baru. Bagaimana tidak, kedekatannya dengan sang ikhwan tersebut.. ternyata memunculkan benih-benih cinta dalam hatinya.

Sungguh, sebenarnya temanku itu tak mau memiliki rasa seperti itu, ia pun ingin membuang jauh-jauh bayangan tentang ikhwan tersebut yg sebenarnya sudah dianggap oleh temanku itu sebagai seorang kakak. Ya! hanya sebatas kakak.
Tapi, apa mau dikata... rasa kagum karena kefahaman ikhwan tersebut akan ilmu agama serta keshalihannya ternyata mampu mengalihkan keimanan temanku itu. Ia selalu uring-uringan dan pada akhirnya hidupnya jadi tak bersemangat lagi.. Kalau dulu, ia bersujud panjang karena rasa khouf-nya yg ada.. kini dalam sujud panjangnya selalu terhadirkan genangan air mata, ingin disatukannya ia dengan ikhwan tersebut.
Sampai suatu hari, ia menceritakan semuanya padaku... dan aku pun mencoba menenangkannya. Ia terus menangis dan menangis sejadi-jadinya. Ia sudah tak tahan lagi terhadap kegalauan perasaannya. Ia takut rasa itu akan semakin mencengkeramnya dengan kuat dan akhirnya terbius oleh hawa nafsu syaitan.

Aku pun mencoba memberikan saran, untuk coba berterus terang terhadap ikhwan tersebut akan perasaan temanku ini yg sebenar-benarnya. Malah kalau perlu langsung menawarkan diri untuk minta dinikahinya. Bukankah Siti Khadijah juga menawarkan diri kepada Rasululloh, hanya saja melalui seorang perwakilan? Apakah menawarkan diri ini disampaikan melalui perwakilan atau secara langsung oleh diri sendiri terserah, asalkan caranya baik & sesuai dengan syariat Islam. Bila ingin maju tanpa perwakilan tentu harus siap dengan satu syarat: harus siap mental!.

Temanku akhirnya paham dan memberanikan diri untuk menawarkan diri terhadap ikhwan tersebut, tentu minta untuk dinikahi.. bukan untuk dipacari. Dan ia sudah siap dengan berbagai kemungkinan yg akan terjadi. Tapi bismillah saja lah, pikirnya. Toh aku bukan meminta pada ikhwan tersebut tapi sebenar-benarnya aku meminta pada Sang Pemilik ikhwan tersebut (red. Alloh), kata temanku.

Dan setelah beberapa lama, aku kehilangan kabar temanku ini. Entah apa yg telah terjadi, namun rasa keingintahuanku begitu membuncah.. Sampai pada akhirnya, aku mendapat kabar darinya.. bahwa ikhwan tersebut telah menikah, dengan akhwat yg lain.
Aku ikut bersedih, tentu ada rasa kekecewaan yg hadir terhadap diri temanku tersebut. Tapi, ketika aku menemuinya, ia begitu tegar.. dan mengatakan "Aku sudah menawarkan diri pada ikhwan tersebut, tapi ikhwan tersebut justru menyerahkan undangan pernikahannya padaku. Aku mungkin telat menawarkan diriku padanya, tapi sungguh aku yakin bahwa jodohku tak akan pernah tertukar oleh siapapun".
Degg... tiba-tiba aku terlemas. Kata-katanya begitu menghujam dalam kalbuku. Ia sungguh wanita sholehah.. Aku yakin, ia akan mendapatkan jodohnya yg terbaik kelak.
Setelah pertemuan itu. Aku tak bertemu lagi dengan temanku tersebut... Kita benar-benar loss contact sama sekali.
***
Kita kembali dipertemukan.. tepatnya ketika aku berkunjung ke toko buku. Ia masih tampak seperti yg dulu, setelah pertemuan terakhirku dengannya setahun yg lalu. Ia pun menghampiriku dan menyapaku, lalu mengajakku untuk mampir ke sebuah rumah makan yg tak jauh dari toko buku itu. Disanalah kita berbincang kembali... kemudian ia menceritakan padaku, bahwa ia sempat ta'aruf namun gagal hingga kedua kalinya. Dengan hanya karena sebuah alasan, bahwa temanku itu adalah seorang "Aktivis".
Aku tak habis pikir mendengar ceritanya, wanita seperti dia, bisa ditolak ikhwan hanya karena alasan itu??!! Huhh..!! aku emosi sekali. Jarang-jarang kan ada wanita yg seperti ini, sudah cantik, sholehah, pemahaman ilmu agamanya banyak dan aktifis dakwah pula. Apalagi sih yg dicari dari para ikhwan tersebut?!
Ahh, itu pasti karena ikhwan tersebut takut menyeimbangi kafaah yg dimiliki temanku ini. Belum maju ke medan perang, ehh.. udah mundur selangkah demi selangkah. Capekkk dah!!

Tapi sekali lagi, tak ada rasa kekecewaan yg muncul dari temanku ini.. meski aku yakin, namanya juga manusia, tentu temanku merasakan sakit yg terdalam di hatinya mengenai kegagalannya berkali-kali dalam menuju gerbang pernikahan
***
Itu dulu.. ketika 1,5 tahun yg lalu kita bercerita... Tapi lihatlah kini, surat undangan pernikahan berwarna merah telah berada di genggaman tenganku. Akhir dari sebuah perjalanan seorang temanku.

Ia akan menikah 4 Juli 2010 mendatang... dan ia mendapatkan pendamping seorang akitivis dakwah pula, seorang dokter yg terpaut usianya 7 tahun. Kini, aku benar-benar bisa merasakan kebahagiaannya. Bersabar akan penantian tersebut ternyata membuahkan hasil yg istimewa. Dan sungguh benar janji Alloh, "Perempuan-perempuan yg keji adalah untuk yg keji pula dan laki-laki yang keji untuk wanita-wanita yg keji, sedangkan wanita-wanita yg baik untuk laki-laki yg baik dan laki-laki yg baik juga diperuntukkan bagi perempuan-perempuan yg baik…” (QS. An-Nur: 26).

Ternyata apapun yg telah Alloh tetapkan bagi manusia merupakan hak-Nya, pasti ada hikmah besar di dalamnya, tergantung bagaimana kita menyikapi.
Dan sebuah pembelajaran bagiku, bagi seorang Deasy Lyna Tsuraya.. tentu aku harus yakin seperti temanku ini, keyakinan bahwa "Jodoh tidak akan pernah tertukar". Insya Alloh


~DLT