Jejak Karya

Jejak Karya

Wednesday, November 18, 2009

EMAK INGIN NAIK HAJI

Wednesday, November 18, 2009 0 Comments

Film ini mengisahkan perjuangan seorang wanita lanjut usia yang diperankan Atiek Cancer untuk menggapai cita-citanya menunaikan ibadah haji. Sayangnya, ia terkendala masalah biaya. Emak yang sehari-hari hanya berjualan kue jelas tak akan sanggup menanggung biaya haji.

Namun, semua itu tidak menjadi halangan baginya untuk mengumpulkan rupiah demi rupiah demi membuktikan keikhlasan dan kerinduan kepada Tuhan. Film ini juga mengangkat ketulusan hati Zein, yang diperankan aktor Reza Rahadian, untuk membantu Emak mewujudkan keinginannya naik haji. Saking besarnya kecintaan pada orangtua, Zein bahkan sampai mengambil jalan pintas.

Film ini diangkat berdasarkan cerpen berjudul sama karya Asma Nadia. Sedangkan skenarionya dikerjakan Adenin Adlan & Aditya Gumay. Menurut Aditya, cerpen Emak Ingin Naik Haji sudah sangat kuat, sehingga tidak ada yang perlu dikurangi. "Kami hanya mengembangkan ceritanya, tapi itu sudah seizin penulisnya," ujar Aditya dalam dialog pagi Liputan 6 Pagi SCTV, Ahad (15/11).

Hal itu diakui Nadia, bahwa skenario film yang sempat syuting selama sembilan hari di Mekah, Arab Saudi ini sangat setia dengan ceritanya. Kalaupun ada pengembangan itu semata-mata membuatnya lebih tampak indah. Ya, film ini menjadi indah karena menawarkan banyak cinta kepada penontonya. Ada cinta kepada Sang Pencipta, cinta anak kepada orangtua dan sebaliknya, serta tentu saja cinta kepada sesama.

Tidak sekadar menampilkan usaha keras seorang wanita paruh baya dan anaknya dalam menggapai cita-cita, film ini juga menyindir kebiasaan sebagian kalangan berada yang berulang kali menunaikan ibadah haji. Bukan karena keinginan tulus beribadah, tapi untuk menaikkan status sosial atau bahkan untuk kampanye politik.

-SEMOGA MENGINSPIRASI-

The great POWER of MOTHER, The great POWER of LOVE

Wednesday, November 18, 2009 0 Comments
The great POWER of MOTHER, The great POWER of LOVE
[karena ibu adalah Madrasah pertama bagi putra – putrinya…]


Melukiskan keindahan seorang ibu butuh kekuatan ekstra untuk menyadarkan kembali arti kehadirannya untuk diri kita. Terkadang kita sadar, banyak hal yang terjadi banyak khilaf yang telah berlalu, begitu banyak arti banyak makna dan mengalir begitu saja. tanpa kita sadar, sudah banyak hal indah yang telah terlewati bersamanya, dan kita pun melupakan begitu saja. Sadar ataupun tidak, terkadang yang ada hanya harapan, tuntutan dan bahkan menyalahkan..Nauu`dzubillah…

Just for my mom…

Sebuah rangkaian kalimat sarat makna, menghadirkan berjuta inspirasi…menyuguhkan penggalan pertanyaan yang kita sendirilah yang mampu menjawabnya!!! ”Mau nggak dapat ‘door prize’ tanpa diundi dan surprise full prestise? Penghargaan besar, peluang yang jarang, investasi hakiki. Segera, rebut dan dapatkan kelas surga sebaik-baiknya! Beramal bakti sepanjang hari kepada kedua orangtua. Raih hidup penuh berkah. Anugerah di atas anugerah. Tak perlu gelisah. Pintu surga itu ada di rumah. Buku yang menggugah jiwa kepahlawanan, menggali energi kesuksesan, menemukan motivasi dan inspirasi dahsyat meraih sukses dan bahagia dunia akhirat. Bukalah pintu tobat kala dosa menggelisahkanmu. Bukalah jendela rahmat untuk mengantar suksesmu. Nikmati belaian ventilasi nan wangi kala berbagai problem menghampiri. Temukan relung-relung kebahagiaan dengan berbakti kepada kedua orangtua, khususnya kepada ibu. ibu yang sangat berjasa kepadamu. The Great Power of Mother, inspirasi dahsyat dunia akhirat.”

Allah swt pun telah berfirman dalam ayat-ayat CINTA-Nya…
“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada kedua orang Ibu Bapaknya; Ibunya telah mengandung dalam keadaan LEMAH yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kedua Ibu Bapakmu, hanya kepada-Ku-lah tempat kembalimu”.
“Dan jika keduanya memaksamu untuk mensekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia ini dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Ku-lah kembalimu maka Ku-berikan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan”.
(Q.S. Luqman [31]:14-15).

Betapa dahsyatnya ayat tersebut menjelaskan posisi orang tua. Bahkan, ketika mereka memaksa kita untuk mensekutukan-Nya, meski kita diperintahkan oleh Allah untuk menolaknya, tapi kita tetap harus mempergauli/ memperlakukan mereka dengan baik ini di dunia. Bahkan, amalan kepada orang tua merupakan salah satu amalan yang paling utama selain sholat tepat pada waktunya dan Jihad fisabilillah.

IBU…
Ingatlah pengorbanan Sang IBU, yang menyayangi dan melindungi kita sejak dalam kandungan..yang merawat. dan membela kita setiap saat, kesalahan dan kejelekan kita, ditutup rapat oleh IBU.
IBU hanya berharap..anaknya akan berubah suatu saat..
Coba ingat, ketika kita mendapat masalah,IBU-lah tempat terbaik untuk bercerita..nasihat-nasihat beliau begitu tulus, senyumnya begitu teduh, seolah beliau berkata: “KAMU HARUS MENJADI ANAK YANG BAIK !!!”

Ketika sakit..IBU terus menunggui kita, membantu kita untuk segera sembuh, memotivasi untuk selalu bertahan. IBU…yang selalu kita cium tangannya ketika berangkat beraktivitas…yang selalu kita jadikan pembela setiap saat. IBU…yang melindungi dan mengatur, melayani kebutuhan kita,sehingga kita terlupa dan menganggap IBU sebagai pelayan dalam keluarga.
Sudahkah kita minta ampun kepada IBU..??? Atas kesalahan-kesalahan kita..atas umpatan dan cacian kita..atas kemarahan kita kepada beliau??Atas kesewenang-wenangan kita..memperlakukan dengan keji…

Sosok yang mulia bernama IBU!!
Kita hanya melihat sedikit, tentang perjalanan WAKTU!!!
Di mana mudah bagi Allah untuk mengambil IBU dari sisi kita… WAKTU tidak dapat diramal, sehingga saat-saat pahit itu, ketika harus berpisah dengan IBU,sangat tidak bisa diperkirakan, akan tiba saat itu dengan cepat, pahit dan luka…

Itu baru kita RENUNGKAN…!!!

Dan kenyataannya, sekarang kita masih mendapati IBU menanti kedatangan kita, kepulangan kita di rumah, kita masih mendapatkan kasih sayang IBU setiap saat…Untuk itu,belum terlambat jika mulai saat ini kita mencoba untuk mulai menghargai jerih payah mereka..untuk memberikan yang TERBAIK bagi IBU..

Menunjukkan PRESTASI & KESUKSESAN kita, untuk ditukar dengan senyum BANGGA & BAHAGIA dari IBU…!

"Ya Allah, cintai Ibuku, beri aku kesempatan untuk bisa membahagiakanIbu..., dan jika saatnya nanti Ibu Kau panggil, panggillah dalam keadaankhusnul khatimah.
Ampunilah segala dosa-dosanya dan sayangilah ia
sebagaimana ia menyayangi aku selagi aku kecil "

"Titip Ibuku ya Allah"



[Teriring dentingan nasyid yang melantun syahdu saat diri ini mengingat Ibu, sosok luar biasa penuh inspirasi…]

Bila kuingat masa kecilku, ku slalu menyusahkanmu
Bila kuingat masa kanakku, ku slalu mengecewakanmu
Banyak sekali pengorbananmu yang kau berikan padaku
Tanpa letih dan tanpa pamrih
Kau berikan semua itu
Engkaulah yang kukasihi
Engkaulah yang kurindu
Kuharap slalu doamu
Dari dirimu ya IBU…
Tanpa doamu takkan kuraih
Tanpa doamu takkan kucapai
Segala cita yang kuinginkan
Dari dirimu ya IBU…
(Ingatlah Ibu_Shoutul Haq)




keisya_avicenna@yahoo.com
-HARI YANG DAHSYAT dan LUAR BIASA, 15 November 2009-

QWERTYUIOPASDFGHJKLZXCVBNM

Wednesday, November 18, 2009 0 Comments
Ketika inspirasi mulai mematahkan segala ego idealisme yang berputar-putar, merambat bak aliran listrik yang menjalar hebat dan cepat di otak ini. Bagaikan Quantum, dengan percikan-percikan energy dahsyat yg mengubah segala yg saya punya menjadi sebuah ledakan dinamit kreativitas yang sangat luar biasa. Berkarya dan terus berkarya..berkontribusi dan beramal walau hanya secuil biji dzarrah…mencoba menjadi sosok seorang muslimah “pencetak sejarah". Mumpung, bulan November…saat yang pas untuk memadukan segala ide dan kreativitas sembari mengenang jasa para pahlawan kita..mereka juga INSPIRATOR kita…

INSPIRASI….sebuah kata yang tepat yang patut dan cocok menggambarkan diri seorang NUNGMA selama satu tahun terakhir (di tahun 2009 ini)

Ketika inspirasi terejawantahkan menjadi sebuah tekad perbaikan diri. Inspirasi yang saya dapatkan dalam kisah perjalanan hidup saya tidaklah sedikit yang bisa mengubah jalan pemikiran untuk kemudian merasuk dalam hati nurani dan terinternalisasikan menjadi sebuah tindakan nyata, tuk selalu tegar hadapi kenyataan..meski pahit sekalipun yang saya rasakan...

Bintang, saat langit berubah kelam..ia dengan pancaran sinarnya yang setia..mencoba temani rembulan yang hanya bisa pasrah melengkungkan sabitnya.. Cerita sang malam membuat saya kembali melambungkan daya imanjinasi.. tetap saya biarkan jemari ini menari liar di tuts-tuts keyboard sebuah komputer adik kost (si lepito masih rehat, capek mungkin 2 hari dibawa berkelana ke ibukota Jawa Tengah tanggal 7-8 kemaren)...mengetik tanpa melihat layar...karena terlalu fokus merangkaikan abjad-abjad ini...aksara-aksara ini...mencoba mensejajarkannya satu demi satu agar menjadi tatanan kalimat yang mengandung makna...

QWERTYUIOPASDFGHJKLZXCVBNM....semua punya makna tersendiri!!!

(to be continued...)

- SEBUAH RITME INSPIRASI-

Keisya Avicenna...'saat diri merasa kehilangan', dan sang waktu kembali sembuhkan lukaku...hmmm...teruslah berusaha menjadi GENERASI PENUH INSPIRASI!!!

11-11 (angka yang penuh makna...) 1+1 = 2...hehe!!!dan angka 2 adalah angka yg LUAR BIASA bagi SUPER TWIN!!!

Selamat Hari Pahlawan, Jenderal

Wednesday, November 18, 2009 0 Comments
Saat agresi militer Belanda II, Soedirman memilih untuk menyingkir dari ibukota RI saat itu (Yogyakarta) dan memimpin perang gerilya, meski sudah diminta oleh Soekarno saat itu untuk istirahat saja di Yogyakarta, mengingat penyakit TBC yang dideritanya dalam masa penyembuhan. Jawaban Soedirman sangat tegas: ”Yang sakit adalah Soedirman, tetapi Panglima Besar tidak pernah sakit”. Sebuah semangat yang luar biasa.

Sebelumnya, komando Angkatan Perang diserahkan oleh Soedirman kepada Soekarno sebagai Panglima Tertinggi, untuk melakukan perlawanan. Tetapi Soekarno menolak dan memilih untuk tetap tinggal di Yogyakarta. Sambil berucap:”Jika Panglima Tertinggi tidak bersedia memimpin angkatan perang, maka komando akan dipegang oleh Panglima Besar”, Soedirman memutuskan menyingkir dari Yogyakarta. Dan dimulailah episode panjang kisah gerilya Panglima Besar Soedirman yang terkenal itu.

Kisah gerilya Panglima Besar mirip kisah pelarian Tan Malaka menghindari kejaran penjajah kapitalis. Selalu berpindah dari satu daerah ke daerah lain, dan tidak pernah lama tinggal di daerah yang ditempatinya. Bedanya, Tan Malaka bila tinggal di suatu daerah dalam hitungan bulan, tetapi bila Soedirman tidak pernah lebih dari satu hari. Bila Tan Malaka menghindari kejaran polisi/intelijen lintas negara (Inggris, Belanda, Perancis, AS), maka Soedirman harus menghindari kejaran militer sekutu disertai pesawat-pesawat tempur yang terus meraung-raung sambil menjatuhkan ribuan ton bom. Tapi Jenderal Soedirman selalulolos dari kejaran musuh, dan tak jarang tentara Belanda hanya menyerang daerah-daerah kosong yang sudah ditinggalkan oleh Sang Jendral. Selama gerilya inilah, dengan sakit TBC yang semakin parah (parunya hanya bekerja satu), Sang Jenderal mengoordinasi dan mengatur angkatan perang RI untuk menghadapi tekanan militer Belanda.

Prinsip Jendral Soedirman jelas: Lebih baik di bom atom daripada merdeka kurang dari 100%. Prinsip ini juga dianut oleh partner sejatinya: Tan Malaka. Maka bersama Tan Malaka (terutama dalam Persatuan Perjuangan), Soedirman menolak semua bentuk politik diplomasi yang tanpa didahului oleh pengakuan kedaulatan sebagai negara merdeka. Karena prinsip ini pula, duet ini sering berseberangan dengan politik resmi pemerintah dan negara. Tetapi karena sebagai Panglima Besar yang harus menyatukan elemen bangsa untuk tetap bersatu, maka Soedirman “terpaksa” patuh dan taat kepada politk pemerintah. Bagi Soedirman, tentara adalah alat pemerintah, maka politik tentara adalah politik pemerintah. Bagi Soedirman, posisi ini tentu dilematis. Di satu sisi harus tetap teguh mempertahankan prinsip, tapi disisi lain Soedirman harus mampu meyakinkan anak buahnya bahwa inilah yang terbaik. Hal ini wajar, karena saat itu moral tentara Republik sedang tinggi-tingginya karena kemenangan di banyak front pertempuran. Tetapi dengan kharisma dan wibawa Panglima Besar, bukan hal yang sulit untuk mendinginkan hati tentara republik.

Ternyata, meskipun hanya seorang guru SD, Soedirman memiliki naluri militer yang tajam. Naluri itu ditambah dengan jiwa kebapakan dan sosial yang tinggi (sebagai aktifis Muhammadiyah dan tokoh masyarakat), menghasilkan perpaduan yang sangat dahsyat sebagai Panglima Besar.

Ada hal yang menarik kalau kita ikuti sepak terjang Jenderal Besar Soedirman. Beliau banyak terinspirasi oleh perjuangan Nabi Muhammad SAW. Ketika pasukan Siliwangi harus ditarik mundur dari daerah kantong menuju daerah Republik, maka Soedirman mengistilahkan dengan “hijrah”, untuk menjaga moral pasukan. Bahkan Soedirman sendiri yang menyambut di stasiun Tugu Yogyakarta. Saat Soedirman terkepung di daerah Jawa Timur, beliau menggunakan trik yang sama dilakukan Nabi untuk melarikan diri, yaitu dengan mengelabui musuh dengan Soedirman palsu. Soeparjo Rustam dan Heru Kesser memakai mantel untuk mengelabui Belanda. Dan memang akhirnya Belanda dapat dikelabui.

Soedirman yang selama Gerilya tidak dapat dikalahkan oleh Belanda, akhirnya harus dikalahkan oleh sakitnya. Tetapi sejatinya dia tidak dikalahkan, karena hanya fisiknya saja yang sakit dan digerogoti penyakit, tetapi jiwa dan semangatnya akan selalu merdeka, bebas, tidak tertaklukkan, dan akan terus menginspirasi generasi muda Indonesia untuk terus mengobarkan semangat pantang menyerah berjuang demi rakyat. 29 Januari 1950, beliau menutup mata untuk selamanya di Magelang dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kusumanegara, Semaki – Yogyakarta.

Perjuangan Panglima Besar seharusnya menjadi contoh bagi kita semua. Pesan beliau yang saat ini kembali populer adalah: “Rakyat tidak boleh menderita, biarlah kami para pemimpin yang menderita”, seharusnya menjadi refleksi bagi para pemimpin bangsa sekarang. Bukannya malah mengumbar hawa nafsu tanpa malu lagi..
Selamat Hari Pahlawan, Jenderal, dari kami yang selalu mengenangmu…

Maafkan kelakuan para pemimpin kami yang tidak tahu malu itu, Jenderal!!!

RAIHLAH “JATI DIRI MANUSIA”.. untuk
MENGEMBALIKAN JATI DIRI BANGSA INDONESIA!!!

SELAMAT HARI PAHLAWAN!!!

Keisya Avicenna dalam ikhtiar merealisasikan tema November :
" MENJADI GENERASI PENUH INSPIRASI, PEWARIS JIWA-JIWA PARA GERILYA, DENGAN SEMANGAT JUANG DAN PENGORBANAN YANG LUAR BIASA !!!"

0,33 MALAM YANG 'KADANG' TERLUPAKAN...

Wednesday, November 18, 2009 0 Comments
Jibril pernah datang pd nabi SAW dan berkata : "Hai Muhammad hiduplah
sesukamu tapi ingat bahwa engkau akan mati, beramallah sesukamu tapi ingat
bahwa engkau akan dibalas kelak, cintailah siapapun yg kau sukai tapi ingat
bahwa kau pasti akan meninggalkannya. Ketahuilah bahwa keutamaan seorang mu'
min adalah qiyamul lail, dan kemuliaannya adalah ketidakbutuhannya pd
manusia."


Sahabat abu Darda ra berkata : Ada 3 kelompok manusia yg Allah SWT sangat
mencintai mereka, ridha pd mereka dan rindu pd mereka :

1. Orang yg ketika bertemunya 2 pasukan maka ia berada paling depan
mengorbankan jiwanya, maka berfirman Allah SWT : Lihatlah hamba-Ku itu
betapa sabarnya ia untuk bertemu dg-Ku dg mengorbankan jiwanya .

2. Orang yg mempunyai seorang istri yg sangat cantik dan ranjang yg
sangat empuk dan indah, tapi ia bangun di malam hari, maka Allah SWT
berfirman : Lihatlah hamba-Ku itu, ia rela meninggalkan semua kenikmatannya
demi menemui-Ku padahal kalau ia mau ia bisa saja terus tidur.

3. Orang yg dlm safar dg kendaraannya tapi ia tetap bangun di malam
hari baik dlm keadaan sulit maupun lapang.



Demikian indahnya kehidupan para para pencinta malam ini sehingga
asyik-masyuknya mereka berduaan dg kekasihnya Yang Maha Indah dan Maha Abadi
itu mampu mengalahkan segala gemerlap dan glamour kehidupan dunia.



Simaklah kisah kesibukan salah seorang pencinta malam ini yg bernama Ubbad
bin Basyir ra sepulangnya dari perang Dzatu Riqa' yg sangat dahsyat sehingga
kaki2 para sahabat ra dibalut dg kain karena hancur akibat perjalanan yg
amat jauh ditengah panas sahara yg membakar. Ditengah kelelahan yg sangat
sepulang peperangan dan dalam perjalanan yg melelahkan maka tibalah waktu
malam dan para sahabat dibagi giliran hirosah (jaga malam).



Ubbad bin Bisyr ra ketika melihat semua sahabat sudah terlelap maka ia
segera bangkit berwudhu dan berdiri shalat serta membaca ayat-ayat al-Qur'an
dan seketika berlinangan airmatanya, ia begitu menikmati bacaan tsb sehingga
tdk menyadari datangnya penyelinap yg mendekatinya. Sesaat kemudian sang
tamu tak diundang melepaskan panahnya dan menancap di tubuh Ubbad ra, tetapi
ia merasa sayang untuk memutuskan bacaannya maka diteruskannyalah bacaannya
.


Sesaat lagi menancaplah panah yg kedua ke tubuhnya, sekali lagi ia terhenti
sejenak lalu kembali ia meneruskan bacaannya, maka menancaplah panah ketiga
dan rubuhlah tubuh Ubbad ra ke tanah, lalu ia membangunkan Ammar bin Yasir
ra yg tidur didekatnya. Maka terkejutlah Ammar dan berkata : "Subhanallah
mengapa tdk kau bangunkan aku pd panah yg pertama?" Maka jawab Ubbad ra :
"Demi Allah, aku sedang membaca kata2 Kekasihku, jika seandainya tdk karena
aku takut mengkhianati tugasku ini, niscaya aku lebih suka diputuskan
nyawaku daripada diputuskan bacaanku itu." Dan wafatlah Ubbad ra dlm
kecintaannya kepada sang Kekasih. (Sirah Ibnu Hisyam)


Dan dalam hadits yg diriwayatkan oleh Hudzaifah ibnul Yaman ra disebutkan
bagaimana panjang, lama dan berkualitasnya qiyamul lail nabi SAW sbb : "Saya
pernah shalat malam berjamaah dg nabi SAW, maka beliau membaca surah
al-Baqarah, maka aku berkata dlm hati : Nampaknya beliau akan ruku' setelah
membaca 100 ayat. Ternyata beliau meneruskan shalatnya, maka aku berkata
lagi dlm hati : Nampaknya beliau akan membaca seluruh surat al-Baqarah dlm 1
raka'at. Ternyata beliau terus menyambungnya dg surat an-Nisa'dan membaca
seluruhnya, lalu membaca ali Imran dan dibaca seluruhnya. Beliau membacanya
dg perlahan-lahan, setiap kali beliau sampai pd ayat tasbih maka beliau
bertasbih dulu, jika beliau bertemu dg ayat permohonan perlindungan maka
beliau memohon perlindungan dulu dan setiap beliau bertemu dg pertanyaan
maka beliau jawab dulu. Lalu beliau ruku' dan ruku'nya hampir sama panjang
dg berdirinya. (HR Muslim).

Wallahu'alam bi showab..


TAHAJUD DALAM KERINDUAN
-keisya avicenna-

Perang belum usai,ia masih menjaga detak irama kerinduan pada hembus angin malam yang membentang prahara.
Ia baru belajar mencinta ketika itu “biarlah ku jaga embun yang merenung di ujung daun, kan kutunggu hingga menetes ” sekilas berkaca ia pada langit yang perlahan menggelap di ujung sana.
Perang masih bergeming, ia masih menegadahkan tangannya pada bait-bait kekhusyukan yang terucap dari tahajudnya yang mendalam...

(Indah dan nikmatnya ber-khalwat dengan-Mu, Ya Rabbi...)

NB: Perang melawan rasa kantuk yang menyergap, melawan setan yang gencar melakukan persuasif-persuasif negatif yang dapat me-ninabobokan kita kembali...^^v

Renungan :
SUDAHKAH KITA MENJADI UBBADUL LAILI (Penikmat Ibadah Malam) ????

-Hari pembuka di Bulan OKTOBER'09-

UNTUKMU, PARA “SISWA YANG MAHA!!!”

Wednesday, November 18, 2009 0 Comments
[Dalam sebuah pengembaraan seseorang yang sedang mencari hakikat kebenaran dan perubahan…Dia bertemu dengan kerumunan orang-orang. Kali ini baju mereka lumayan bagus, bau mereka lumayan wangi meski bercampur leleran keringat sebab panas terik yang melelehkan kulit. Sinar mata mereka cerdas, bahasa mereka elit. Konon, merekalah yang disebut MAHASISWA, siswa yang maha. Maka mereka murid yang besar, murid yang boleh bicara lebih dari apa yang mereka dapatkan di bangku kuliah. Mereka berkerumun sambil berteriak…,
“Turunkan harga!!!”
“Hidup Rakyat!!!”
“Dekonstruksi Pemerintahan!!!”
“Tangkap Koruptor!!!”
Mereka berdemo di depan sebuah gedung yang mirip kulit kacang. Mereka terus berteriak, sementara orang-orang yang di dalam gedung juga sedang berkerumun. Mereka sedang melakukan lobi untuk mengajukan anggaran kesejahteraan; masa wakil rakyat tidak sejahtera?? Bukankah itu menurunkan martabat bangsa?? Hmmmm…Sosok itu memperhatikan aksi para “siswa yang maha” itu dengan mata berbinar…]

“ MAHASISWA adalah sebuah struktur unik dalam tatanan masyarakat, politik maupun budaya. Mahasiswa adalah sentra sebuah peradaban, karena mereka adalah kumpulan pahlawan dan calon pahlawan, kumpulan ilmuwan dan calon ilmuwan, kumpulan negarawan dan calon negarawan, kumpulan perwira dan calon jendral. Dan karena mereka adalah kumpulan Ulama dan calon ulama maka mahasiswa adalah segala-galanya.” ( Al- Chaidar, Reformasi Prematur )

Mahasiswa adalah sebuah keajaiban, ya, keajaiban ! Karena mahasiswa bisa memainkan konser tanpa dirigen dan memainkan harmoni yang solid, nada-nada yang berbeda menjadi musik yang indah dalam persatuan gerakan mahasiswa. Karena mahasiswa bisa berbaris dengan rapi walau tanpa pimpinan, mereka bisa bicara jujur ditengah arus kebohongan, mereka bisa berteriak lantang memecah kebisuan dan bisa saling mencintai di tengah kebencian.

Mahasiswa adalah keajaiban karena mereka adalah organisatoris-organisatoris ulung yang otodidak, orator-orator sakti yang natural, dan mereka sistem yang dilindungi oleh alam.
Gerakan Mahasiswa mampu merangkul berbagai kekuatan civil society lainnya menjadi sebuah gelombang yang mampu menghancurkan batu karang rezim otoritarian. Itulah kekuatan rakyat yang tak terkalahkan.

Gerakan mahasiswa telah tercatat dengan tinta emas dalam peradaban bangsa kita. Gerakan mahasiswa di tahun 1908, telah memunculkan fenomena yang kemudian dikenal dengan Kebangkitan Nasional. Gerakan Mahasiswa tahun 1928 berhasil menyatukan Langkah perjuangan Nusantara dengan Sumpah Pemuda-nya. Gerakan Mahasiswa tahun 1945 berhasil ‘mendesak’ para founding father, dan akhirnya berhasil menghantarkan Indonesia pada kemerdekaannya. Gerakan mahasiswa tahun 1966 berhasil memaksa Soekarno turun tahta dari jabatan presiden seumur hidupnya. Gerakan mahasiswa tahun 1998 atau lazim disebut Reformasi, telah menutup 32 tahun penindasan oleh rezim orde baru…
Perubahan

I N D O N E S I A : Sebuah Negara di kawasan Asia Tenggara dengan Jumlah Penduduk lebih dari 210 Juta, kekayaan alam yang melimpah ruah, iklim tropis yang kondusif bagi pertanian, perkebunan dll, keindahan alam yang berpotensi besar di bidang Pariwisata, bentuk kepulauan yang mendukung pengembangan sektor kelautan, intinya… INDONESIA begitu sempurna kelebihannya !

I N D O N E S I A : Sebuah Negara dengan jumlah pengangguran 8 juta dari 98.9 juta angkatan kerja (Survei BPS tahun 2001), dengan total dana rakyat yang dikorupsi Rp. 444 triliyun (tahun 2003, Kwik Kian Gie), lebih besar dari APBN tahun 2003 ! mutu pendidikan rendah, kriminalitas merajalela, konflik SARA dan kekerasan, ancaman disintegrasi bangsa, ketergantungan pada pihak asing, utang luar negeri yang membengkak, kerusakan moral, etika, & budaya, ah, begitu sempurna hancurnya..!
Seiring bertambahnya usia Negara ini, seperti manusia pula, bertambah penyakitnya.. Perlahan tapi pasti penyakit-penyakit mulai menggerogoti tubuh bangsa ini… Padahal kita belum terlalu tua, namun imunitas itu seakan telah hilang dimangsa zaman, siklus kehidupan seakan membawa bangsa ini ke satu arah, The Final Destination : Kematian..!

Lalu apa kita akan membiarkan bangsa ini mati sementara kita belum memberikan uluran tangan untuk menyembuhkan penyakitnya..! Kemana penghargaan kita kepada para pendahulu kita yang dengan keringat dan darahnya membebaskan bangsa dari belenggu penjajah..?! Dan lebih besar lagi, bagaimana kita mempertanggungjawabkan kehancuran bangsa ini kepada Allah swt?!

[Dan apabila dikatakan kepada mereka : janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, mereka menjawab : “ Sesungguhnya kami orang-orang yang mengadakan perbaikan”.Ingatlah, sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang membuat kerusakan tapi mereka tidak sadar.] ( Q.S. Al-Baqarah : 11-12 )

Kata Kunci : PERUBAHAN !
Sebuah kata yang akhir-akhir ini digaung-gaungkan, begitu sering didengar dalam kampanye-kampanye parpol menjelang pemilu (beberapa waktu silam), pelatihan2 pergeraka, ya 1 kata : PERUBAHAN !!!
Sebuah kata yang indah didengar, menumbuhkan harapan baru di kalangan rakyat yang mulai kehilangan harapan, membelalakkan mata yang mulai terpejam, memberi semangat pada jiwa yang mulai putus asa, memberi harapan hidup pada bangsa yang sedang menuju kematian!
Tapi, segampang itukah…. ?!

Bila kita cerdas, di benak kita akan muncul berbagai pertanyaan, ketika hendak membawa bangsa ini menuju PERUBAHAN : Perubahan seperti apa ? Kearah mana ? Apa yang harus diubah ? Mengapa harus berubah? Siapa yang akan melakukan perubahan? Kapan akan berubah ??? dll, dst, dsb….

Perubahan adalah pergantian kondisi dari kondisi awal ke kondisi berikutnya, dari lama ke baru, dari a ke b, b ke c, dst, dan juga sebaliknya…
Perubahan adalah membuka jendela dan membiarkan cahaya masuk ke dalam ruangan yang gelap gulita……

Perubahan adalah transformasi nilai, kebiasaan, masalah menuju jalan keluar baru….
Membicarakan perubahan mungkin lebih mudah daripada realisasinya… Membuat satu perubahan pada banyak aspek adalah hal yang membutuhkan keberanian, kesabaran, keuletan dan kerja keras ! Tidak akan ada perubahan yang seketika ! Perubahan membutuhkan proses panjang dan berliku. Perubahan yang spontan/seketika hanya akan memberi efek yang seketika pula, tak akan kekal, dan sia-sia….



----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Tujuh Gugatan Rakyat atau TUGU Rakyat yang merupakan hasil dari rapat akbar BEM SI di UI Depok pada 20-23 Maret 2008, berikut isinya:
1. Nasionalisasi aset strategis bangsa
2. Wujudkan pendidikan dan pelayanan kesehatan yang bermutu, terjangkau dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia
3. Tuntaskan kasus BLBI dan korupsi Soeharto beserta kroni-kroninya sebagai perwujudan kepastian hukum di Indonesia
4. Kembalikan kedaulatan bangsa pada sektor pangan, ekonomi dan energi
5. Menjamin ketersediaan dan keterjangakauan harga kebutuhan pokok bagi rakyat
6. Tuntaskan reformasi birokrasi dan berantas mafia peradilan
7. Selamatkan lingkungan Indonesia dan tuntut Lapindo Brantas untuk mengganti rugi seluruh dampak dari lumpur Lapindo.
(sumber: tugu rakyat).
Satu dasawarsa sudah usia reformasi di Indonesia.
Masih dengan segudang pekerjaan rumah bagi para pemimpin bangsa ini, lebih khusus SBY-JK sebagai petinggi negeri yang merupakan presiden-wakil presiden pertama hasil pemilihan langsung 2004. Sebuah fenomena demokrasi, tak hanya bagi rakyat Indonesia melainkan hampir di seluruh belahan dunia. Tonggak kebangkitan negeri ini mereka bilang.
Ada romantisme pergerakan mahasiswa, semoga bukan itu. Ribuan mahasiswa yang tengah berjuang menyuarakan aspirasi dan keyakinan mereka beberapa hari ini membuat saya banyak bersyukur, alhamdulillah mereka masih ada. Mahasiswa itu masih ada. Jika kata Soe Hoek Gie, mereka adalah Resi. Ya, negeri ini tengah dilanda badai. Tapi pasti ada jalan keluar, dan menaikkan harga BBM bukan sebuah solusi yang bijaksana di tengah morat-maritnya rakyat Indonesia.
TUGU RAKYAT, sebuah terobosan. Sudah terlalu lama kita terlena dengan ketidakpastian beberapa kasus yang sebenarnya besar tapi dikecilkan (lihat poin 3, 6 dan 7). Belum lagi ketersediaan bahan makanan pokok dengan harga terjangkau yang kian sulit ditemukan. Ditambah aksi-aksi penyeludupan BBM dari kelas teri sampai kelas kakap. Sungguh, jika saja para “petinggi” pemerintahan mau lebih memperhatikan keadaan rakyat Indonesia maka tujuh gugatan ini tak akan ada.
Secara aktual, rakyat butuh penghidupan yang layak, pendidikan yang murah, lapangan pekerjaan, juga keterbukaan. Termasuk pemberantasan korupsi yang baru masuk babak pemanasan, semoga berkelanjutan.
Tujuh gugatan rakyat ini merupakan buah pemikiran kaum muda yang rindu akan hadirnya keadilan di negeri Indonesia, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

[Nantikan dan saksikan para “SISWA YANG MAHA” tersebut beraksi kembali tanggal 20 Oktober 2009!!! HIDUP MAHASISWA!!!]

Kepada para Mahasiswa
Yang merindukan kejayaan
Kepada rakyat yang kebingungan..
Di persimpangan jalan…
Kepada pewaris peradaban
Yang telah menorehkan
Sebuah catatan kebanggaan
Di lembar sejarah manusia
Wahai kalian yang rindu kemenangan
Wahai kalian yang turun ke jalan
Demi mempersembahkan jiwa dan raga
Untuk negeri tercinta..


[Kegelisahan ‘Seorang Mahasiswa’ di Tahun Ke-4…dikutip dan disatukan dari berbagai sumber dan I.N.S.P.I.R.A.S.I.]

TAHUN KEEMPAT, PANTANG JALAN DI TEMPAT!!!!

KARENA SETIAP KESEMPATAN ADALAH EMAS, TIDAK ADA YANG PERAK, APALAGI PERUNGGU!!!

Wednesday, November 18, 2009 0 Comments
Ada sebuah kisah yang begitu hebat. Lebih hebat dari Thomas Alfa Edison, juga dari ungkapannya Bill Gates. Dia adalah seorang ulama besar, ahli hadits juga imam mazhab dalam Figh Islam. Dialah Imam Ahmad.

Suatu saat beliau pernah ditanya oleh seseorang perihal hidupnya, perihal ibadah manusia di dunia dengan berbagai rutinitasnya. Saat itu beliau ditanya, “Wahai Imam, kapankah manusia itu bisa beristirahat?”

Imam Ahmad dengan tersenyum menjawab, “Ketika kakinya menginjak Surga…!”

Subhanallah…
Luar biasa…

“Kapan kita bisa istirahat dari berjuang, meraih impian, menggapai cita, mengabdi, dan berbakti?”

“Ketika kaki kita menginjak Surga…!”

Ya, tidak ada waktu dalam hidup kita yang percuma. Tidak ada juga waktu dalam hidup kita untuk beristirahat. Semuanya adalah kesempatan untuk meraih segala impian kita. Semuanya adalah peluang maha dahsyat dari Sang Khaliq untuk mengejar cita-cita dan asa kita. Waktu yang Allah Swt berikan itulah kesempatan. Waktu hidup kita di dunia ini, itulah sebenar-benarnya waktu untuk berjuang dan berusaha, mengabdi dan berbakti. Kenapa? Karena di dunia inilah masanya kita menanam, menebar benih, dan memelihara pohonnya agar subur dan berbuah. Waktunya memang sebentar, namun penuh perjuangan dan pengorbanan. Begitulah hidup di dunia.

Lantas, kapan kita menuai buahnya dan merasakan manisnya? Ketika kaki kita menginjak Surga! Insya Allah!!! Itulah saat-saat terindah dalam hidup kita, meraih segala yang kita inginkan, mendapatkan segala apa yang kita mau. Subhanallah…

Maka, waktu di dunia adalah waktu sebenarnya. Karena di dunia inilah waktu kita untuk menentukan masa depan kita di Akhirat kelak. Dan kesuksesan kita di dunia ini adalah untuk meraih kesuksesan kita di akhirat kelak. Bukankah hanya orang yang kaya yang diberikan kewajiban untuk berzakat, berangkat haji, juga shadaqoh. Tidakkah kita ingin berbuat baik dengan harta kita, jabatan kita, kedudukan kita, kepiawaian kita, untuk membantu sesama, yang ujungnya berbuah kenikmatan Surga.

Kata Rasulullah Saw, peliharalah 5 perkara sebelum datang yang 5. salah satunya waktu hidup sebelum datang mati.

Hidup di dunia hanya sekali, kesempatan berbuat, mengabdi dan berbakti pun hanya di dunia yang sekali ini saja, maka jadikan hidup di dunia menjadi kehidupan yang terbaik. Yang akan mengantarkan kebaikan di dunia juga di akhirat.

HOW DARE YOU TO BE OUT OF THE BOX???

Wednesday, November 18, 2009 0 Comments
[Kubawa diriku terbang melalui mesin waktu (pinjem ya Mon!!) yang kan membawaku kembali ke Hari Sabtu, tanggal 3 Oktober 2009 kala itu………..]

Alarm berbunyi dari N 5300 ku…hmmm, tepat jam 3 pagi…Sesaat tersadar dan berucap syukur yang terangkum dalam khusyuk doa, Alhamdulillah..AKU MASIH HIDUP!!! Tersadar ku masih di dalam sebuah kamar kost di Jalan Margoyoso 50 Tembalang Semarang, sebuah miniatur kehidupan salah satu sahabat terbaikku, sahabat petualanganku…Tanpa menunggu lama, sebelum setan kembali menggencarkan aksinya untuk melenakanku, segera ku bangkit dan berwudhu…Subhanallah, butiran-butiran air itu terasa begitu sejuk..menelusup ke dalam relung kalbuku!!!Selesai, ku bentangkan sajadah panjangku, kukenakan mukenaku dan kumulai bermunajat kepada-Nya di 0,03 MALAM YANG “KADANG” TERLUPAKAN oleh orang-orang kebanyakan, karna harus pasrah menerima kekalahan atas kemenangan para setan yang selalu punya berjuta macam cara untuk menaklukkan manusia.

[DOA KALBUKU]
Di malam penuh bintang
di atas sajadah yang kubentang
sedu sedan sendiri
mengaduh pada Yang Maha Kuasa
betapa naif diriku ini hidup tanpa ingat pada-Mu
urat nadi pun tahu aku hampa..

di malam penuh bintang
di bawah sinar bulan purnama
kupasrahkan semua
keluh kesah yang aku rasa
sesak dadaku
menangis pilu
saat ku urai dosa-dosaku..
dihadapan-MU ku tiada artinya............

doa kalbu tak bisa aku bendung
deras bak hujan di gunung sahara
hatiku yang gersang........
terasa oleh tenteram...

hanya Engkau yang tahu siapa aku
tetapkanlah seperti malam ini
sucikan diriku selama-lamanya.......

Ya Rabbi, indahnya ‘detik’ ini…
Terdengar bisik lembut dalam hati, ntah suara siapa dan darimana asalnya : “Kuharap Allah akan memegangmu erat…dan malaikatpun akan menjagamu ketat. Tak hanya membuatmu baik tapi supaya kamu dapat yang TERBAIK dalam hidupmu. SELAMAT BERJUANG UNTUK HIDUPMU!!! SEMANGAT NUNG!!!”

Kubuka Mushaf Q yang selalu setia menemani kemanapun aku pergi, menciptakan “legenda-legenda pengembaraan yang LUAR BIASA dalam hidupku”…hmm, INSPIRATOR SEJATI ku!!! Ayat-ayat Cinta-Nya yang selalu menguatkanku..
Peristiwa Subuh pun terjadi…Benar-benar penuh keajaiban…dan Dzikir pagi pun aku jadikan sebagai pelengkap sarapan ruhiyahku pagi ini…


Ku buka kembali buku DNA-Q (Dream ‘N Action!!!) …ada agenda besar hari ini. Kemaren siang pas jalan-jalan ke Fakultas MIPA sempat liat spanduk dalam rangka Dies Natalis UNDIP k-52 dengan tema : “Memacu Kreativitas dan Jiwa Enterpreneurship”. Salah satunya agenda pada hari ini (Sabtu, 3 Oktober 2009) adalah : “SEMINAR dan WORKSHOP KEWIRAUSAHAAN” yang diselenggarakan oleh Fakultas Psikologi. Yadah, ku memutuskan untuk ikut..daripada ku gak TAKE ACTION untuk berbuat sesuatu yang LUAR BIASA hari ini!! (coz sobatku Tyo mau ngolah data skripsinya). Nungma pun memutuskan untuk berpetualang sendirian…(anak UNS nyusup di tengah-tengah anak UNDIP). Hihihihi….siapa takut???

Setelah kemaren malem sempat SMS an dengan panitia, jam 8.15 ku dianter Tyo ke Gedung Prof. Sudarto, SH UNDIP. Hmm, dah lumayan banyak orang. Ternyata ada juga pameran produk ‘kewirausahaannya’ para mahasiswa UNDIP. Dalam hati kecilku berkata… “SAATNYA MELANCARKAN AKSI TUK MENCURI INSPIRASI NICH!!!” hihihi…. Orang yang kutemui pertama ’n paling kukenal adalah…sahabat SMA ku. Hehe, ketemu ‘mantan Ketua OSIS SMA’ nih. Akh. Sidig sibuk nata ‘produk kreativitasnya plus dagangannya’. Keren bro, SEMANGAT ‘n SUKSES ya!!!! Ayo, kita bikin WONOGIRI lebih “SUKSES” lagi!!! Ada Kang Asep juga…SALAM ILMIAH, Kang!!!^_^

Masuk ruangan setelah presensi dan registrasi, dapat snack ‘ n pin (lumayan, buat kenang-kenangan hasil pengembaraan). Cari tempat duduk yang cukup strategis, hmm…karena POSISI menentukan PRESTASI!!! Hehe…pilih tempat duduk dari depan No.2, beradaptasi dulu biar bisa ‘survive’(lebay dikit lah..daripada ntar ‘punah’. Ih, ngaco!!!). celingak-celinguk kanan-kiri, depan-belakang, atas-bawah…kok gak ada yang kenal satu pun ya??? Jadi merasa asing, terasingkan, tapi bukan karna aku mengasingkan diri…(ssstttt, anteng dulu, mencoba menetralisir keadaan!!). biar gak ngrasa kesepian, kembali kusibukkan N 5300 ku…SMSan (sama temen-temen UNDIP) ‘n FB an. Sedikit bosen, then ku baca buku ‘SPIRITUAL TEACHING’ yang kubawa sebagai salah satu bekal pengembaraanku selama 3 hari di Semarang ini….Asyik membaca…Kulirik ke kiri, sampingku juga sedang asyik membaca…Kulirik ke kanan…belum da siapa-siapa (secara masih kosong kursinya).

Akhirnya, kumulai PDKT and menyapa samping kiriku..sosok akhwat berkacamata juga. Kesan pertama, CERDAS!!!! Namanya Nida. Mahasiswa D3 Komunikasi. Subhanallah, ternyata sebelumnya tadi dy ngira (dalam hatinya) kalo aku tu Mb’ETIKA (saudara kembarku), ternyata dy dulu sempat kenalan dan duduk di samping Mb’Thicko saat kajiannya "Ust. Salim A. Fillah" di Semarang. E..gak nyangka sekarang malah duduk bersebelahan dengan saudara kembarnya. Hmm, buku Q ku ‘anggurke’ sementara dulu. Memulai kenalan dan obrolan-obrolan seru!!! Acik..acik…dapat kenalan baru, yang pasti kan banyak inspirasi yang ‘kucuri’ darinya!!!hehehe…Syukron, ya Ukh…

Yadah, lanjut ke acara inti (yang ingin Nungma bagi Inspirasi yang telah berhasil Nungma curi!!! Tapi afwan jiddan klo Nung gak bisa menguraikannya satu demi satu, Nung ambil kesimpulannya aja ya…selengkapnya ada di buku DNA nya Nung. Tapi gak boleh dibaca sembarangan orang ding. So, klo pengin tahu lebih detail, janjian aja ketemu dimana, jam berapa, kapan, ntar Nung critain selengkap-lengkapnya. Tapi harus ada sate kambing, nasi goreng, jus alpukat, silverQueen, eskrim, bakso, camilan, lan uborampe sa’panunggalanipun…Beeeee, mang mau wisata kuliner???)
Yadah, LANJUTKAN!!!

Dalam seminar dan workshop ini menghadirkan 5 pembicara!!! WOW, ROMBONGAN ORANG-ORANG SUKSES (batinku)!!! 4 pembicara seminar dan 1 pembicara untuk workshop. (Eh, akhirnya ku kenalan juga dengan orang yang tlah duduk di samping kananku, anak FKM angkatan 2007 namanya Sinta). Seruuuuuuuuuuu………..lanjut aja lagi ya…

Pembicara I : Anne Avantie (seorang designer, khususnya batik). Designer??? Salah satu impian ku No. 47 nich.. “Menjadi seorang DESIGNER yang mampu berkarya dan menghasilkan ‘SESUATU’ (karya-karya) yang UKI (Unik, Kreatif, dan Inovatif). Kenapa SESUATU??? karna aku ingin menjadi seorang Designer dalam berbagai bidang..Hmm..SEMOGA!! sosok Anne Avantie yang keibuan, cantik tapi penuh kharisma membuatku begitu terharu dengan kisah perjuangan hidupnya…saat dirinya berada di masa kejayaan, saat harus merasakan jatuh terpuruk, saat harus berjuang untuk bangkit kembali dan akhirnya karna keuletan, kerja keras, dan kegigihannya beliau bisa menjadi SUKSES dan terus BERPRESTASI sampai saat ini.. Wow, KEREN!!! Karya-karya nya pun sungguh luar biasa!!! Padahal beliau hanya lulusan SMA..(jadi motivasi tersendiri nih!!). beliau banyak memberikan kata-kata yang sangat ‘mempengaruhi’ jalan pemikiranku, hingga aku kembali menyadari, dan ku berkata pada diriku sendiri…“API SEMANGAT DALAM DIRIMU JANGAN PERNAH KAMU BIARKAN MEREDUP APALAGI PADAM!!!TAPI, TERUS KOBARKAN NYALANYA!!! SAMPAI RUH MU MEREGANG DARI RAGA!!!”..(Wow, mendadak ‘umub’ and ‘kebul-kebul’, saking berapi-apinya…)

Ada beberapa inspirasi yang terangkum dalam kata-kata luar biasa yang berhasil ku rekam dan kuabadikan lewat tulisan :
1. Kita sendirilah yang mampu menolong setiap permasalahan yang terjadi pada diri kita
2. Tanyakan pada dirimu : “Bagaimana saya mampu menolong diri sendiri tanpa menunggu orang lain menolong??”
3. Jangan lihat teman kiri-kanan, LIHATLAH TALENTAMU SENDIRI!!! Karena Talenta yang kita punya sangat menentukan “IMAGE DIRI” kita!!
4. Jadikan setiap hidup kita sebagai sebuah “PANCARAN SINAR”!!!
5. FOKUS PADA PILIHAN!!!! AKU HARUS PUNYA TUJUAN DALAM HIDUP!!!
6. Jika ada KESEMPATAN, MAKSIMALKAN!!! “Karena setiap kesempatan adalah EMAS, tidak ada yang perak, apalagi perunggu….”
7. “Dengan KREATIVITAS saya, saya bisa menumpas belukar-belukar yang ada dalam kehidupan saya”
8. Orang BANGGA bukan karena hasilmu hari ini, tapi dari PERJALANAN HIDUPMU!!!
9. Awali semuanya dengan “NIAT YANG TULUS!!”
10. Teman SUKSES bernama KEGAGALAN. Tapi kegagalan justru akan menjadikan kita lebih KUAT, LUAR BIASA, dan DAHSYAT!!!
11. Setiap manusia pasti punya keterbatasan. Tapi, nikmatilah keterbatasan itu karena pasti kan muncul suatu “IDE BRILLIAN”.
12. Jadilah orang yang senantiasa “mengambil peran dalam kehidupan”. Jangan sampai kita mengecilkan peran, sekecil apapun peran kita jadikan hidupmu “SINAR!!!”, sehingga kita pun bisa mentransformasikan INNER BEAUTY kita kepada orang-orang di sekitar kita!!!
Hmmm…sebuah INSPIRASI yang SUNGGUH LUAR BIASA bukan?????

Selanjutnya pembicara ke-2. Mencoba untuk mendeskripsikan beliau…sosok kebapakan yang kelihatan sangat cerdas dan berwibawa, dengan rambut yang tlah memutih utuh..semakin menandakan usianya tiada lagi muda. Tapi meski begitu, beliau masih sangat energik dan berjiwa muda!! Padahal usianya sudah sekitar 70-an. Beliau adalah pemilik Bandeng Juwana Group, bandeng yang sangat terkenal khususnya di Kota Semarang (tokonya banyak berderet di daerah Pandanaran, pusat oleh-oleh Kota Semarang). Sosok inspiratif kedua ini bernama : dr.Daniel Nugroho Setiabudi. Sosok yang rendah hati tersebut mulai memperkenalkan diri. Hmm,slide pertamanya tentang jargon dari tokonya (atau mungkin slogan hidupnya…) “PINTAR MEMBACA BUKU, CERDAS MEMBACA ORANG!!!”. Sekilas mengenai Toko Bandeng Juwana, toko ini awal berdiri dan mulai dirintis tahun 1981. Konon ceritanya, istri dari bapak Daniel melakukan eksperimen dengan penuh perjuangan dengan obyek penelitian tentu saja ‘bandeng’. Selama 3 bulan berturut-turut keluarga bapak Daniel selalu makan bandeng ‘hasil eksperimen’-nya. Hehe…tapi perjuangan itu pun tidak sia-sia. Bisnis Bandeng Juwana Group menjadi terkenal dan SUKSES!! Bahkan telah menjadi usaha keluarga yang terus mengembangkan inovasi-inovasi barunya!!
.
Ada 3 prinsip yang dibagi olah Bp Daniel mengenai usahanya :
1. Bertumbuh menjadi besar dalam kasih
2. Kreativitas dan berkualitas
3. Saling menguntungkan
Ya…..inspirasi luar biasa kembali ku dapatkan. Banyak ilmu dan manfaat yang bisa ku ambil dari kisah inspiratif yang kedua ini…
Dibuka dulu sesi diskusi. Dah tunjuk tangan tapi kalah cepet ma Nida..yadah, nulis lagi aja.hehehe…Berbagi inspirasi juga dengan Nida…^_^

Yadah, lanjut ke pembicara ke-3 aja ya : Ibu drg. MI. Grace W. Suranto, MM. “Becoming A Creative Enterprenur is EASY!!!”. Ibu Grace adalah seorang dokter gigi dan juga pemilik Club Merby (sekolah Hobby), beliau terinspirasi untuk mendirikan sekolah itu… ketika anaknya yang berusia 3 tahun (tahun 1989) melukis tembok rumahnya dengan menggunakan lipstick miliknya. Kemudian terlintas dalam pikirannya, kenapa tidak mencoba mendirikan tempat les untuk menyalurkan hobby?? Dengan perjuangan yang luar biasa, akhirnya sekarang Club Merby sudah berkembang sangat pesat dan memiliki ribuan member.

Ada beberapa inspirasi yang berhasil Nungma rangkum :
1. Hidup adalah “SEKOLAH” yang senantiasa memberi “RAPOR” untuk naik kelas.
2. IDE KREATIF : ide yang bergulir, pengalaman yang mengalir…
3. Bagaimana menumbuhkan KREATIVITAS??? Buka mata, buka telinga, buka pikran, dan buka hati.
4. Kita semua adalah PENGUSAHA 1 M (wow….keren bukan???). 1 M = ME!!!
“Kekuatan dan kemampuan Andaadalah modal terbaik yang dapat Anda andalkan…”
PENGUSAHA 2 M = ME + MATERIAL
PENGUSAHA 3 M = ME + MATERIAL + MANAJEMEN
5. PAKSA = Pray. Attitude. Knowledge. Skill. Action
DO IT NOW!!! and DON’T WAIT!!!

Ibu yang luar biasa. Dua putranya telah melanjutkan study di Singapura dan sudah SUKSES dengan “kreativitasnya” menjadi seorang pengusaha, yang bukan hanya sekedar “pengusaha biasa”. Tapi usahanya benar-benar “KREATIF”!!!
Hmmm… Alhamdulillah tabungan INSPIRASI ku semakin bertambah banyak saja!!!
Lanjut yuuuukkkkkkkzzzzzzzz!!!

Pembicara yang ke-4 bernama : Bp. Kristian Hardianto, SH (seorang Pengusaha Perbankan dan memiliki beberapa buah perusahaan…). Bapak satu ini sangat enerjik, sehingga para peserta tetap bersemangat. Apalagi ditambah dengan games-games ringan tapi seru!!! Beliau ternyata juga seorang TRAINER!!!
Inspirasi apa yang kudapatkan??? Ternyata membangun mental wirausaha itu MUDAH, modalnya dimulai dari BERANI!!!
1. Berani mencoba tampil
2. Berani mencoba beda/baru/kreatif
3. Berani mencoba ‘memasarkan’ diri
4. Berani menciptakan nilai tambah
5. Berani konsisten
Di akhir, beliau berkata…”Bagi saya, tidak ada kata GAGAL, yang ada SUKSES atau BELAJAR!!! Jadilah pribadi yang UNIK, BERKARAKTER, dan ‘sedikit berbeda’..Keluarlah dari paradigma berpikir orang biasa!!!”
Wow, MANTABZ ‘n DAHSYAAAAATTT!!!

Setelah sesi diskusi dan pemberian ‘kenang-kenangan’ selesai, acara seminar ditutup dan dilanjutkan workshop sehabis istirahat. Pending istirahat…ku dan Nida keluar cari mushola. Berkunjung ke stand-stand yang ada dulu, ngobrol dan kenalan dengan teamnya Akh. Sidig.. sholat Dhuhur di mushola Fakultas Teknik. Bareng Nida dan d’Sinta. Ngobrol-ngobrol masih berlangsung seru!! Saling transfer crita dan pengalaman… setelah semua selesai, kembali ke tempat workshop. Mampir ngobrol lagi ma Akh. Sidig tentang produknya…

Makan siang…ada hiburan dari paduan suaranya anak-anak Psikologi. Then ice breaking nya dari dosen dan mahasiswa Psikologi..diajari “TEPUK KUPU-KUPU”
Tepuk kupu-kupu…
Ulatnya, makan daun…
Ulatnya, kekenyangan…
Ulatnya, berpuasa…
Jadilah kepompong
Kepompongnya terbuka…
Jadilah KUPU-KUPU…
Kupu-kupu…Kupu-kupu…(dengan gerakan yang marai ‘ngekek’. Hehehehe…ya minimal dapat tambahan referensi games seru!!)
Abis itu games KONSENTRASI…(dah sering nih!! Tapi seru juga…)

WORKSHOP pun dimulai. Dengan pembicara : Ibu Dyah Pitaloka, seorang Dosen FISIP pakar Periklanan…wow!! Kita mendapatkan banyak ilmu dan jurus-jurus maut dalam dunia komunikasi dan periklanan. Salah satunya, JURUS BIKIN PELANGGAN JATUH CINTA!!!
Betapa pentingnya komunikasi dalam berbisnis. Komunikasi bisa membantu kita menjalin hubungan yang harmonis, namun bisa juga membuat sebuah harmoni menjadi hancur lebur. Komunikasi yang baik harus mampu memperhatikan 4 hal penting, yaitu :
1. Target Audiences
2. Medium
3. Creativity
4. Effectiveness dan Efficient
dan banyak ide-ide inspiratif luar biasa yang ku dapatkan dari beliau. yang paling gak ku lupakan, saat ku dijadikan contoh..”NORMA DONAT”. Hehe..ya sapa tau ntar Nung buka bakery khusus bikin dan jual “DONAT-DONAT INSPIRATIF!!!” Semoga…^_^.Amin..

Acara WORKSHOP selesai sekitar jam 15.45 WIB. Hmmm….LUAR BIASA..HEBAT…DAHSYAT…FULL MANFAAT!!! Salam perpisahan dengan d’Sinta dan Nida…Bersyukur dan bangga bisa kenal kalian. Keep contact ya!!! Semoga Allah mengizinkan kita bertemu lagi suatu saat nanti dalam kondisi yang LEBIH LUAR BIASA!!! Amin. Bukan ‘selamat tinggal’ yang ku ucapkan, namun…’sampai jumpa’!! pamitan dulu sama Akh. Sidig sambil nunggu Tyo datang menjemput… langit Semarang mendung sore itu..apakah ini pertanda hujan akan segera membasahi bumi??? Alhamdulillah, petualangan hari ini HAPPY ENDING!!!

SEMARANG selalu bisa menghidangkan sesuatu yang ISTIMEWA di kala ku LAPAR akan INSPIRASI dan DAHAGA akan PENGALAMAN LUAR BIASA!!!

Dan kesimpulannya…………
“Hidup boleh penuh DINAMIKA. Namun, KEYAKINAN dan KOMITMEN tak akan melarikan kita dari jalan yang direncanakan. Suatu saat, PELABUHAN HARAPAN itu menjadi TIDAK MUSTAHIL!!!”
- INSPIRASI, Lentera yang Membebaskan –

[Semarang ‘My Inspiring Town’, 3 Oktober 2009 dalam episode “Song of Journey in My Inspiring Town : Mengukir Jejak Luar Biasa di Kota Penuh CITA, CINTA dan CERITA…”]

SIGARANING NYOWO (Belajar Mencintai CINTA)

Wednesday, November 18, 2009 0 Comments
Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia CINTA berarti sangat suka atau sangat sayang dalam konteks kecintaan kepada negara, sesama mahluk hidup, kepada orang tua, kepada anak atau kepada sanak saudara. Cinta berarti rindu dalam konteks kecintaan terhadap masa-masa yang pernah dilewati. Cinta berarti susah hati dalam konteks rasa kekhawatiran yang dalam jika ditinggalkan oleh orang-orang yang dikasihi. Cinta juga berarti sangat kasih dalam konteks ketertarikan hati antara laki-laki dan wanita.

Cinta pesonanya memang sungguh mengagumkan, menyenangkan, merindukan, tetapi juga mendatangkan kesedihan. Dunianya penuh dengan cita-cita dan langkah-langkah optimisme. Mimpi-mimpi yang datang selalu indah, hari-hari selalu terlewati dengan bersuka ria dan menyibukkan dalam diskusi-diskusi panjang menyusun rencana-rencana hari esok yang menjanjikan.

Cinta penuh kelembutan dan kemuliaan, didalamnya terkandung sifat-sifat saling menolong, saling mengasihi dan saling menghormati. Senandungnya merdu menghibur sekaligus menggoda, apabila di perdendangkan maka pikiran-pikiran yang kelam terusir oleh gambaran-gambaran yang penuh pelukan kehangatan dan senyum kebahagiaan. Munculah kenangan-kenangan lama, terlintas jelas bayang-bayang keanggunannya dan kesempurnaannya dikelopak mata, terbuai pada harapan-harapan akan kehadirannya yang menyenangkan. Ingatan mengembara kealam pengalaman-pengalaman indah yang tak pernah terlupakan dan seolah tak mungkin ditelan oleh waktu. Setiap hari tidak pernah bosan bersenandung atau mendengarkan bait-baitnya.

Cinta adalah untaian kata-kata mutiara, bila diungkapkan seluruh tubuh bergetar hebat, jantung berdetak lebih kencang, mata berbinar penuh kerinduan terhadap sambutan yang menggebu-gebu. Seluruh tubuh dibalut kecemasan, kondisi jiwa raga tulus dan rela berkorban dalam penantian. Sekalipun usia telah mendekati udzur namun tetap merasa berjiwa muda. Wajah-wajah yang berhias sendu mulai memudar diterpa oleh hembusan angin surga yang mendatangkan harapan.

Cinta yang dilandasi gemerlapnya keduniawian hanya membuat kita merana dan terpedaya. Karena kita akan terpaku pada kemilaunya harta benda, kemolekan tubuh dan kecantikan wajah, ketampanan serta kegagahan belaka. Sadar atau tidak hal itu hanya akan membawa kita pada kegundahan, desahan-desahan nafas panjang penuh duka lara dan mengantarkan kita pada perilaku-perilaku yang bersifat rendahan.

Siapa bilang mencintai duniawi akan bermanfaat? Cinta duniawi tujuannya hanya bersifat materialistis yang akan membuat kita bertindak melampaui batas, pribadi kita akan ternoda dengan kekurangan-kekurangan, kealpaan-kealpaan, kecurigaan-kecurigaan dan kekeliruan-kekeliruan, akibatnya hari-hari dipenuhi rasa ketidakpastian dan menghasilkan rasa penyesalan mendalam. Kata orang sih, “masih beruntung kamu cuma opname, ngga sampe mati karena over dosis”.

Cinta karena Sang Pencipta adalah keutamaan. Sebab setiap langkah kita akan dilandasi keimanan dan ketaqwaan yang kuat. Hal tersebut jelas akan membawa kita kepada kemuliaan, keagungan, kebarokahan, keselamatan serta ketaatan. Cinta kepada-Nya diwujudkan dengan berpegang dan melaksanakan syari’at-Nya, mengimani Rasul-Nya serta menjunjung tinggi agama-Nya.
Cinta yang berlandaskan kepada-Nya menumbuhkan kasih sayang yang dapat menghilangkan rasa saling benci-membenci diantara kita. Alangkah indahnya jika dalam kehidupan ini berjalan tanpa ada permusuhan yang mengakibatkan peperangan.

Wahai Sang Maha Cinta.....
Bimbinglah aku kepada cinta yang Engkau ridhoi
Cinta bagi orang-orang yang Engkau cintai
Bukanlah cinta orang-orang yang kau murkai....

Cinta bermakna luas seluas ruang angkasa. Terkadang objektif namun biasanya justru selalu bersifat subjektif. Tergantung dari kondisi yang sedang merasakannya, cara memandangnya pun bisa berbeda-beda sesuai dengan kadar cintanya masing-masing.

Tetapi cinta yang sesungguhnya adalah Cinta Ilahi. Dengan mencintai-Nya mungkin tidak akan ada bencana yang bertubi-tubi dibebankan kepada kita. Barangkali seluruh kehendaknya adalah mendatangkan kenikmatan-kenikmatan yang akan sama-sama kita rasakan.
Hanya kepada-Nya lah cinta layak dipersembahkan. Sungguh tak ada satupun cinta didunia ini yang mampu memberikan kedamaian dan ketentraman, kecuali cinta kepada Allah Yang Maha Tunggal dan Maha Esa.

Cinta Kepada-Nya mendatangkan kerinduan, keikhlasan dan kekhusukkan yang hakiki. Apabila cinta telah benar-benar hanya Untuk-Nya, kenikmatan dan kenyaman yang luar biasa akan kita peroleh baik dunia maupun akhirat. Adalah sebuah keharusan untuk mencintai-Nya, mendekatkan diri kepada-Nya, mensyukuri-Nya, mentaati-Nya dan berserah diri kepada-Nya.

Ar Rahman Ar Rahim,
Mutlak sang penguasa cinta...
Kepada Tahta-Nya cinta bermuara
Ar Rahman Ar Rahim,
Sang Maha Tahu makna cinta
Bahwa cinta adalah cinta…

(Sebuah CATATAN CINTA dari berbagai sumber yang Meng-INSPIRASI…)
*****************************************************************************
Allah memberi kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Allah hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita? Karena Allah telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah sigaraning nyowo...Jodoh adalah rahasia Allah. Kita tidak tahu, siapakah yang akan mengisi sela-sela diantara kelima jari kita, yang kan menggenggam erat tangan kita. Menggandeng kita menuju surga-Nya!!! Berdo'alah, berbaik sangka atas ketetapan-Nya dan mensyukuri nikmat cinta itu dengan mencintai cinta sepenuh hati. Cinta bukan hanya dirasakan dengan hati, diucapkan dengan bibir, tapi dibuktikan dengan perbuatan...(tidak baik menunda kebaikan…yang dah siap nikah, ‘segera disegerakan’ saja…hehe….ehmmm…)

Perkenankanlah Aku Mencintai-Mu Semampuku….
(Inspiring of LOVE…Zona Inspirasi SUPERTWIN, 2 November 2009)

KETIKA MEREKA BICARA "N.O.R.M.A"

Wednesday, November 18, 2009 0 Comments
APA ITU NORMA???
Sebuah artikel yang saya dapatkan dari internet….(ngopy paste dari wikipedia..)
Norma dalam sosiologi adalah seluruh kaidah dan peraturan yang diterapkan melalui lingkungan sosialnya.
Sanksi yang diterapkan oleh norma ini membedakan norma dengan produk sosial lainnya seperti budaya dan adat. Ada/ tidaknya norma diperkirakan mempunyai dampak dan pengaruh atas bagaimana seseorang berperilaku.

Proses terbentuknya norma
Dalam kehidupannya, manusia sebagai mahluk sosial memiliki ketergantungan dengan manusia lainnya. Mereka hidup dalam kelompok-kelompok, baik kelompok komunal maupun kelompok materiil.
Kebutuhan yang berbeda-beda, secara individu/kelompok menyebabkan benturan kepentingan. Untuk menghindari hal ini maka kelompok masyarakat membuat norma sebagai pedoman perilaku dalam menjaga keseimbangan kepentingan dalam bermasyarakat.


Tingkatan penegakan dalam norma
• Pelanggaran norma yang dikenakan Sanksi hukum, biasanya termasuk penegakan hukum.
• Pelanggar norma yang diterapkan dianggap eksentrik atau tak normal (perilaku diluar kebiasaan).
• Perilaku lainnya diluar norma tidak diakui. Norma-norma telah di asumsikan lebih dahulu, dan seringkali pada tingkat ekstrim dimana pada setiap penentangan norma bisa memprovokasi stigma atau sangsi.
Macam macam norma menurut penegakannya
1. Norma sosial
a. Cara (usage)
b. Kebiasaan (Folkways)
c. Tata kelakuan (Mores)
d. Adat istiadat (Custom)
2. Norma hukum
3. Norma sopan santun
4. Norma agama

Hmmm…Norma (secara teori ya?? ^^v)

Sekarang, simak testimony dari beberapa orang terdekat Norma…

NORMA DIMATA PARA PRESIDIUM HIMABIO 2008…. (Secarik kertas yang saya temukan di ‘kantong ajaib’ DORAEMON)

Bagaimana ya sosok seorang NORMA di mata para penggedhe Kerajaan Lebah periode 2008 ???

1. Menurut Sutikno Arthur, Sang Ketua Umum (KETUM) HIMABIO
- Pinter…itu kelebihanmu!!
- Terlalu pendiam dan penurut…itu kadang jadi kelemahanmu. Tapi ide-idemu cukup bagus… kamu harus belajar berkomunikasi dan bersosialisasi dengan orang lain. Jangan minder dengan kelemahanmu. PD-mu harus dibangkitkan!! Be GLORY!!!
[“SIAP BOZ!!! Nungma kan DIMENSI : DIam-diam MENyimpan potenSI…Hmm, LANJUTKAN!!!”]
2. Menurut Rhosid, Sang Koordinator Departemen Kerohanian (DKRh)
- Orangnya ceria, enerjik, pantang menyerah.
- Kadang-kadang suka nyebelin (ya tapi dikit sih)…[”hmm, yaiyalah cid, kita musuh bebuyutan. Hehehe..”]
- Rajin, supel, istiqomah dalam kegiatan
- Sisi negatifnya : kadang-kadang cuek sama temen; kadang egois dalam satu hal (???): sudah cukup itu saja ntar tambah dosa buatku!!
- “SEMANGATmu yang kami tunggu!!! Jangan pernah menyerah!!”
- “Jangan lupa istirahat, makan, sholat. Jangan terlalu dipaksain belajar, ntar malah sakit!!!”
[“Nggih, pak ustadz Ocid…LAKSANAKAN!!!”]

3. Menurut Bimo, Sang Koordinator Departemen Penelitian dan Pengembangan Organisasi (DPPO)
- Norma, SALAM WONOGIRI!!! [“Salam SUKSES Bim!!! WONOGIRI kan SUKSES!!”]
- Aku harap suatu saat nanti, Insya Allah, kita bisa perbaik Wonogiri [“Amiiiin, Bim..KITA PASTI BISA!!”]. tapi gak tau dalam bentuk apa kerja sama tu. Aku senang tinggal di Wonogiri, meski bukan asli Wonogiri. Tempate penuh tantangan…[“TAKLUKKAN TANTANGANMU, Bim!!!”^^v]. dan lingkungane nyenengke yo…
- Salam persahabatan!!! Doakan aku agar bisa menjadi orang yang berguna, baik, dan sholeh..[“Insya Allah, Bim”].
- Maaf jika aku pernah berbuat salah. OK?? [“OK, Bim…”]

4. Menurut Budi, Sang Koordinator Departemen Pendidikan dan Keilmiahan (DPK)
- Mungkin secara fisikly, sangat terlihat kalau orange intelek dan sangat muslimah. Yah, terus saja menuju ke yang lebih baik. Selalu ada jalan menuju ke sana. Yah, mungkin banyak juga yang memilih tempat curhat ke Norma, karena mereka menganggap ada sesuatu yang lebih dari Norma yang sangat dibutuhkan orang lain. GAK ADA LOE GAK RAME!!! Ya meskipun agak pendiem, tapi gakpapa…[“gak salah nih, pendiem???hehehe..”]. karena sumber masalah salah satunya dari mulut..”OK, Bro..Siiip..”].
- Ntah semangat dari mana, tapi ku sangat salut ma kamu, bisa memenej waktu dengan baik, padahal mengikuti banyak organisasi juga. Tapi organisasi jangan dijadikan prioritas, ntar bisa-bisa terjebak di dalamnya.
- Sekalian mau ngucapin makasih atas segalanya, makasih telah membantu banyak, khususnya buatku…
- Norma, sosok yang selalu pengin berbuat kebaikan dalam kebersamaan. Dy pengen berubah, sekaligus mengajak orang lain juga berubah
- Ide dan pikiran yang ada di otaknya Insya Allah orisinil, tumbuh secara langsung, padahal mungkin dy udah banyak pikiran…Thanks 4 all!!!
- Semoga Allah swt selalu menjaga dan menuntunmu ke dalam jalan yang benar. Amin…

5. Menurut Joko Ari, Sang Koordinator Departemen Seni dan Olahraga (DSO)
- Mbak, kamu orange kreatif ya!!! Wah, kamu juga muslimah yang baik. Tapi kekurangane belum komunikatif sama temen…[“Insya Allah, sekarang sudah berusaha dan akan terus belajar, Ri…thanks ya..”]. mumpung sama-sama jadi asisten, mungkin nanti bisa dikeluarkan masukan-masukannya buat kemajuan praktikum IPL..
- Dewasa tidak hanya dalam diri. Tapi, dewasa dalam mengungkapkan, tunjukkan bahwa kamu terbaik di mata temanmu, tidak apa kita dianggap sombong, sombong dalam kepintaran dan agama…[“Tapi, semoga diri ini jauh dari sifat sombong…Amin..”]

6. Menurut Kiki, Sang Sekretaris Umum (SEKUM)
- Nurma..[huh..ni anak selalu salah nulis namaku!!! NORMA yo bu…”]. Aku bangga ma kamu. Ide-ide kamu brilliant. Tapi, menurutku, jangan terlalu dipendam thok, tapi bener-bener direalisasikan.
- Sudah hampir 2 tahun bersama, aku harap kesempatan kita bisa bersama ini di HIMABIO, bisa mengenal secara kekeluargaan..[“hmmm…dasar Bahasa Lampung, susah dimengerti…hehehe..”]
- Jangan cuek ya!!
- Jangan banyak diem!!!
- (-) Galak!!! [“hehe…khusus buatmu, ki!!!”]

7. Menurut Santi, Sang Koordinator Departemen Hubungan Masyarakat (HUMAS Seorang pejuang keras, ulet, tekun dan bersemangat. Tapi biarpun banyak kesibukan, jangan lupa jaga kesehatan yach, jangan telat maem yah, heeee… makasih banyak ya,selama ini dah ngajarin aku banyak hal. Walaupun mungkin kamu gak sadar akan itu. Tapi kadang kalo budhe (hmmm, San, kapan Nungma nikah sama pakdhemu…ckckck…SAKIT!!!’kata Tanti’) lagi sibuk akan sesuatu hal penting, pasti aku dicuekin deh..Ya, aku sih coba sadar klo emang sesuatu itu jauh lebih penting. Hehehe…
Maaf juga ya budhe, klo aku dah banyak salah n ngrepotin.
Makasih banyak buat bantuan dan dukungannya. Aku yakin DK (Departemen Kaderisasi) pasti maju di bawah pimpinan Budhe.
Tetep semangat ya!!! Pasukan lebah takkan pernah menyerah!!!
Aku mohon dengan sangat, bantuan, doa, dan dukungannya yach!!!
(OK, Cin….HUMAS juga siip di bawah kendalimu…hehehe…jangan pingsan-pingsan lagi yach…^^v)
8. Menurut Sukma, Sang Bendahara Umum (BENDUM)
Kamu tu orangnay di mataku SMART (ehm…semoga tidak melayang…hehehe…), bisa memanajemen dirimu. Sejujurnya di mataku kamu gak ada jeleknya sih. Aku rasa kamu harus lebih bisa lebih semangat, dan jangan pernah mengeluh. Ajarin temen-temenmu yang mungkin kurang. Aku tahu kamu berat menjadi Koordinator DK, tapi aku yakin kamu BISA!!! Ayo Ma, kita sama-sama saling bahu-membahu untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Oya, aku minta maaf kalo-kalo ada salah mpe sekarang. We love you so much…. (love you too, CingCing…)

Satu tahun beramanah di HIMABIO benar-benar “MEMPERKAYA” diri ini…Terima kasih banyak buat semuanya… Nungma sangat merindukan saat rapat dan melakukan banyak hal bersama kalian…disinilah Nungma belajar menjadi ‘seorang konseptor handal’ dan ‘pekerja teknis profesional’. Sekali lagi, terima kasih banyak ya….


NORMA adalah aturan, tatanan, pranata, atau kaidah yang mesti diterapkan, yang mengatur manusia agar lebih manusiawi, yang mengatur manusia agar punya harga diri, agar manusia punya nilai di mata manusia lainnya dan di mata Sang Pencipta…

NORMA adalah sesuatu yang berharga…

Dan semoga seseorang yang bernama NORMA ini benar-benar berharga di mata MANUSIA dan SANG PENCIPTA!!!Amiiiiiiiin……………
(Catatan seorang SAHABAT zaman Putih Abu-Abu…)

[Buat sahabat-sahabat dan saudara saudariku yang sangat saya cintai karena Allah, silahkan ngasih tambahan komentar…..dengan judul : “NORMA in MY EYES………..”. komentar yang paling ‘mengena’ akan mendapatkan bingkisan menarik. Hehehe….]

{Ditulis kembali oleh : Keisya Avicenna, ketika November membuka hari….(011109)}